GRESIK (Independensi.com) – Rekomendasi komposisi pemakaian pupuk secara berimbang yang diberikan Petrokimia Gresik, kepada para petani bawang merah. Berhasil, meningkatkan produktivitas sebesar 2,41 ton per tahun.
Menurut Dirut Petrokimia Gresik Rahmad Pribadi, bahwa berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) yang dirilis pada Oktober 2019 lalu. Rata-rata produktivitas bawang merah, mencapai 9,59 ton perhektar.
“Rekomendasi pemupukan yang tepat merupakan inovasi Petrokimia Gresik dalam membantu petani bawang merah dalam meningkatkan produktivitas,” ujarnya, Sabtu (29/2).
Bahkan lanjut Rahmad, data BPS menyebutkan bahwa bawang merah merupakan tanaman sayuran dengan produktivitas terbesar yang mencapai 1,5 juta ton per tahun dari luas lahan 156.779 hektar yang ada di Indonesia.
“Sebagai contoh di Desa Banjaranyar Kecamatan Brebes, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah. Lahan khusus tanaman bawang merah seluas 56 hektar, petani setempat dapat menanam sebanyak dua kali,” tuturnya.
“Kami berharap rekomendasi pemupukan, ini dapat diduplikasi oleh petani bawang merah lainnya,” tutupnya. (Mor)