JAKARTA (Independensi.com) – Antrian panjang terlihat dari pintu masuk Toko Tani Indonesia Center (TTIC) di Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Pengunjung yang didominasi oleh driver Gojek ini bergantian masuk ke dalam pasar yang menyediakan sebelas kebutuhan bahan pokok.
Muhammad Solihin (39) mengaku sudah beberapa kali menerima orderan untuk belanja online di TTIC Pasar Minggu. Menurutnya, dalam sehari ia bisa menerima dua hingga tiga pesanan belanja online.
“Sekarang penumpang lagi sepi, tapi berkat kerjasama Gojek dengan Kementerian Pertanian, Alhamdulillah orderan saya lancar. Saya harus berterimakasih kepada Kementan karena tetep bisa terima orderan berupa belanja,” ujar Solihin, Selasa, 7 April 2020.
Solihin mengatakan, bahan pangan yang sering dibeli masyarakat biasnya berupa beras dan cabai. Kedua pesnaan itu bnyak dipesan lantaran menjadi komoditas utama masyarakat.
Meski pendapatannya tidak terlalu sebanding dengan hari biasanya, namun Solihin tetap bersyukur karena belanja online lewat TTIC memberi banyak berkah. Ia pun mengaku sekarang ini jadi tau adanya pasar murah milik pemerintah.
“Sangat bagus sekali, saya harap kerjasama ini gak cuma dalam keadaan seperti ini saja, tapi harus terus berlanjut sampai kondisi normal,” terang Solihin.
Seperti diketahui, Kementan dan Gojek resmi menjalin kerjasama berbentuk penyedia barang dan jasa. Kerjasama ini merupakan inovasi Kementan dalam membantu menyediakan kebutuhan sehari-hari selama mengikuti kebijakan pemerintah pusat terkait penyebaran virus China Covid 19.
Di tempat yang sama, salah seorang pembeli Anjani Rahayu (28) mengaku senang dan sangat berterima kasih dengan adanya pasar murah tersebut. Dia mengatakan bahwa dalam kondisi serba sulit ini semu kebutuhan cenderung naik dan tidak stabil.
“Namun dengan adanya TTIC uang belanja saya bisa dihemat sampai Rp50 ribu. Disini juga lengkap sekali mulai dari beras sampai bawang tersedia. Tempatnya juga aman dan nyaman. Apalagi harganya yang sangat murah. Saya berharapnya pasar TTIC bisa diperbanyak di seluruh wilayah dan semakin memudahkan kita untuk berbelanja,” tutupnya.
Sebelumnya, Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo meminta driver Gojek menjadi garda terdepan dalam melawan penyebaran Covid 19 di Indonesia. Menurut Syahrul, peranan Gojek sangat penting, terutama dalam mengantar dan menjemput kebutuhan bahan pokok masyarakat di pasar mitra tani Kementerian Pertanian yang ada di seluruh Indonesia.
Syahrul mengatakan, Gojek harus mampu menjawab kebingungan rakyat Indonesia di tengah derasnya serangan wabah Corona. Gojek diharapkan menjadi mitra negara dengan memicu peruabhan besar melalui bidang jasa.
“Paling tidak ojek online bisa menjadi bagian dalam mempersiapkan sebelas kebutuhan bahan pokok. Yang paling penting ada beras, ada telur ada minyak dan ada gula. Kalau begitu, besok rakyat tidak perlu keluar rumah lagi karena tinggal telpon gojek Baranya sudah ada di rumah,” katanya. (wst)