Kepala Seksi Sarana Jalan, Sungai, dan Penyebrangan Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Kelas II Banten Ihwan Prihanto beri keterangan dalam Presstour Forum Sahabat Infrastruktur, Selasa 26 Maret 2024

Pemerintah Siapkan 3 Pelabuhan Layani Pemudik Lebaran 2024 Ke Sumatera

Loading

CILEGON (Independensi.com) Pemerintah melalui Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyiapkan 66 kapal guna melayani kebutuhan pemudik Lebaran 2024 yang akan menyeberang dari Jawa ke Sumatera melalui tiga pelabuhan, yaitu Pelabuhan Merak, Pelabuhan Ciwandan, dan Pelabuhan BBJ Bojonegara.

Kepala Seksi Sarana Jalan, Sungai, dan Penyebrangan Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Kelas II Banten Ihwan Prihanto mengatakan pihaknya akan menyiapkan 50 kapal di Pelabuhan Merak, 11 kapal yang dioperasikan di Pelabuhan Ciwandan, serta lima kapal di Pelabuhan BBJ Bojonegara.

“Di Pelabuhan Merak  kapal yang beroperasi ada 50 kapal, sedangkan yang  ada di Pelabuhan Ciwandan ada 11 kapal, sedangkan di Pelabuhan BBJ Bojonegara ada 5 kapal,” ujarnya dalam Presstour Forum Sahabat Infrastruktur, Selasa 26 Maret 2024..

Ihwan mengatakan pada H-7 menjelang Lebaran, pihaknya akan mulai mengoperasikan kapal penyeberangan dengan kapasitas yang besar di Pelabuhan Merak, sehingga hal tersebut dapat meningkatkan kelancaran arus dan kenyamanan bagi pemudik yang hendak menyeberang ke Sumatera.

Sedangkan untuk di Pelabuhan Ciwandan dari 11 kapal yang dioperasikan, empat di antaranya mempunyai kapasitas yang besar, kapal tersebut akan diprioritaskan bagi pemudik yang menggunakan kendaraan roda dua.

“Dari 11 kapal tersebut kami menggunakan empat kapal dengan kapal yang mempunyai kapasitas besar yang nanti akan kami prioritaskan untuk kendaraan dua dan beberapa kendaraan golongan 6B dan 7,” ujarnya.

Sementara, General Manager PT Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan (ASDP) Cabang Merak Suharto menyampaikan prediksi  puncak arus mudik Lebaran tahun ini akan terjadi pada H-4 dan H-2 dengan total kendaraan keluar diprediksi mencapai 27 ribu kendaraan.

Suharto mengatakan puncak periode Lebaran 2024 yaitu di H-3 akan mengalami lonjakan signifikan terjadi di H-4 sampai H-3 dengan total produksi ekuivalen kendaraan keluar 27.032 kendaraan.

“Untuk menyiasati agar tak terjadi penumpukan di area pelabuhan, pihaknya akan menerapkan geofencing larangan berjualan sepanjang 4,7 kilometer dari pelabuhan, serta menerapkan skema penahanan arus (delaying system) dengan memanfaatkan zona penyangga di rest area KM 13, KM 43, KM 68, Cikuasa Atas, dan JLS,”pungkasnya

Melalui Surat Keputusan Bersama (SKB), skema distribusi kendaraan pemudik dari Jawa menuju Sumatera akan melalui tiga pelabuhan utama yang ada di Banten, yakni Pelabuhan Merak, Ciwandan, serta BBJ Bojonegara.

Untuk Pelabuhan Merak hanya akan melayani pemudik yang menggunakan kendaraan roda empat, dan bus, sedangkan untuk Pelabuhan Ciwandan akan melayani pemudik yang akan menyeberang ke Sumatera menggunakan  sepeda motor, truk BBM, dan truk sembako, sementara untuk BBJ Bojonegara melayani penyeberangan truk barang