BEKASI (IndependensI.com)- Saat ini, jumlah Orang Dalam Gangguan Jiwa (ODGJ) yang ditampung di Yayasan Galuh Kota Bekasi, sekitar 300 orang. Mereka berasal dari berbagai tempat, ditampung di lokasi sederhana dan selama ini menjadi tanggungjawab pemilik yayasan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Pihak yayasan pun berusaha menyembuhkan para ODGJ dengan berbagai upaya. Dari beberapa ODGJ, ada yang sembuh, namun banyak juga harus dirawat bertahun-tahun.
Guna membantu kebutuhan para ODGJ, selama ini, Pemerintah Kota Bekasi memberikan bantuan. Rabu (17/7/2024) kemarin, Pj Wali Kota Bekasi R Gani Muhamad bersama Dinas Kesehatan setempat, menyambangi Yayasan Galuh yang menampung para ODGJ tersebut.
Gabi memberikan bantuan sembako dan melakukan pemeriksaan kesehatan para ODGJ yang dilakukan petugas tenaga kesehatan secara cuma-cuma.
Gani menyampaikan pemberian bantuan dan pengobatan merupakan wujud sinergitas dan kolaborasi Pemerintah Kota Bekasi dengan berbagai unsur masyarakat yang peduli dengan kesembuhan para ODGJ.
“Kami Pemerintah Daerah men-support upaya dan kepedulian yayasan atau panti rehabilitasi yang bersungguh-sungguh dan sangat peduli dalam memberikan pembinaan serta pendampingan kepada para ODGJ. Ini merupakan wujud nyata bahwa kita tidak membeda-bedakan manusia dan sangat diperlukan keikhlasan dan ketulusan bagi para pembina untuk terus mengabdi,” ujar Gani Muhamad.
Kita mendukung penuh segala bentuk pembinaan dan pendampingan dari yayasan atau panti rehabilitasi kepada para ODGJ, bahkan sudah ada bukti nyata yang berhasil s sembuh. Bahkan ada yang menemukan jodoh antara ODGJ yang sudah sembuh. (jonder sihotang)