JAKARTA (Independensi.com) – Makin familiarnya masyarakat terhadap aktivitas transaksi digital dalam beberapa waktu terakhir membuat bisnis dompet digital juga ikut memanen untung. Jika sebelumnya masih ada sejumlah keraguan tentang keamanan, kini masyarakat sepertinya sudah tak ragu lagi untuk bertransaksi non tunai menggunakan beragam pilihan dompet digital, misalnya saja OVO, GoPay, DANA, Shopeepay dan sebagainya. Kondisi ini otomatis membuat ceruk bisnis dompet digital semakin ‘gurih’ dan menggiurkan, bahkan bagi para pemain di luar industri jasa keuangan.
Seperti juga yang terjadi pada PT Astra International Tbk. Meski memang memiliki sejumlah anak usaha yang bergerak di sektor keuangan, seperti asuransi, pembiayaan hingga fintech, tetap tak terbantahkan bahwa nama besar Astra International lebih identik sebagai pemain utama di industri otomotif Tanah Air. Namun demikian, pihak Astra mengaku masih senantiasa secara aktif menilik berbagai potensi bisnis baru di luar sektor-sektor yang selama ini mereka geluti. Termasuk juga yang tak lepas dari pantauan Astra adalah peluang besar di bisnis dompet digital. “Kami punya kepentingan untuk terus melanjutkan program digitalisasi di setiap unit bisnis yang ada agar memiliki daya saing yang baik di masa mendatang. Dan pengembangan digitalisasi ini juga tak lepas dari, diantaranya, adalah proses transaksi. Kami melihat kebutuhan yang sangat tinggi terhadap adanya e-payment di dalam ekosistem Astra,” ujar Direktur PT Astra International Tbk, Suparno Djasmin, dalam keterangan resminya, Kamis (9/9).
Di lain pihak, selain mempertimbangkan kebutuhan di ekosistem internal perusahaan, Astra juga melihat adanya potensi untuk menjadikan smart wallet khusus buatan Astra ini sebagai e-payment terpercaya yang bisa diandalkan oleh para pelanggan perusahaan. Saat ini saja, di mana smart wallet bikinan Astra belum resmi diluncurkan, Suparno mengklaim bahkan sudah ada sedikitnya 2,2 juta pendaftar yang siap menggunakan dan bertransaksi menggunakan dompet digital bikinan Astra tersebut. “(Pendaftar) Ini adalah para pelanggan setia Astra selama ini, yang siap menggunakan dompet digital kami. Namanya adalah AstraPay, yang akan kami luncurkan pertengahan September 2021 ini. Jadi para pengguna AstraPay nantinya bisa melakukan transaksi dengan menggunakan QRIS di 2,5 juta merchant yang ada di Indonesia. Saat ini AstraPay sudah bisa digunakan untuk pembayaran angsuran FIFGROUP, ACC (Astra Credit Company), Maucash dan TAF (Toyota Astra Financial). Selain itu juga bisa untuk bertransaksi pembelian pulsa, paket data sampai beragam pembayaran tagihan PLN, Telkom, PDAM, Pay TV, PBB dan BPJS,” tegas Suparno.
(TSP)