JAKARTA (IndependensI.com) – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menyelenggarakan santunan kepada 189 anak yatim di Masjid As Salam Kampus PUPR, Jakarta. Santunan ini hasil infaq dari pegawai Kementerian PUPR dan jamaah Masjid As Salam yang diberikan secara simbolik oleh Menteri PUPR Basuki Hadimuljono kepada perwakilan anak yatim.
Seratus delapan puluh sembilan anak yatim yang mendapat santunan tersebut berdomisili di Komplek Perumahan PUPR yang tersebar di Jabodetabek. Santunan yang diberikan berupa peralatan salat dan juga uang tunai.
Pemberian santunan ini dalam rangka peringatan Nuzulul Quran atau yang rutin diadakan setiap tahun di Kementerian PUPR. Dalam sambutannya, Menteri Basuki mengatakan ada dua kejadian yang berkaitan dengan Al Quran di bulan Ramadan.
“Pertama, turunnya surat pertama Al Quran di malam ke-17 Ramadan yang kita peringati sore ini di Masjid As Salam. Lalu kejadian kedua adalah turunnya Alquran pada malam Lailatul Qadar,” ucap Menteri Basuki.
Selain itu, Menteri Basuki juga mengingatkan bahwa ada dua pegangan hidup bagi umat muslim di Indonesia yakni Al Quran dan Pancasila. “Sebagai orang Indonesia pegangan hidup kita selain Al Quran adalah Pancasila. Tidak hanya dibaca, tetapi Al Quran harus jadi pedoman kita sebagai khalifah di bumi Allah SWT,” tambahnya.
Selain pemberian santunan, terdapat berbagai acara dalam peringatan Nuzulul Quran 1440 Hijriah ini di antaranya adalah tadarus Al Quran dari juz 1 hingga juz 30, tausiyah yang disampaikan Kyai Haji Syahrul Syah, buka puasa bersama, dan juga salat tarawih berjamaah. Turut hadir dalam acara ini Pejabat Tinggi Madya Kementerian PUPR serta perwakilan karyawan Kementerian PUPR.