BEKASI (IndependensI.com) – PDAM Tirta Bhagasasi Bekasi menargetkan akan menambah pelanggan baru sekitar 30.000 sambungan langganan (SL) tahun 2017. Penambahan tersebut sehubungan Instalasi Pengolahan Air (IPA) yang baru di Cabang Babelan Kabupaten Bekasi kapasitas 240 liter perdetik, sudah dapat dioperasikan.
Selain itu, juga sudah selesai dibangun IPA baru di Tegaldanas Kabupaten Bekasi 500 liter perdetik kerja sama dengan pihak swasta. Diharapkan, ke 30.000 SL dapat direalisasikan hingga akhir 2017 kepada pelanggan baru, ungkap Direktur Utama PDAM Tirta Bhagasasi Bekasi Usep Rahman Salim, Kamis (15/6).
“Untuk membangun IPA memenuhi 30.000 SL, dibutuhkan setidaknya dana Rp 90 miliar,” katanya. Saat ini, cakupan pelayanan air bersih di Kota dan Kabupaten Bekasi baru sekitar 32 persen. Padahal, pemerintah menargetkan dari jumlah masyarakat harus terlayani kebutuhan air bersihnya 80 persen.
Usep menjelaskan, pihaknya kini memiliki 11 kantor cabang (Kacab). Terdiri enam cabang di wilayah Kabupaten Bekasi, dan lima di Kota Bekasi. Padahal, di Kabupate Bekasi terdiri dari 23 wilayah kecamatan, dan di Kota Bekasi 12 kecamatan.
“Dari dua wilayah itu baru sebagian kecil kecamatan yang telayani air bersih. Itupun hanya beberapa desa dalam satu kecamatan,” tambah Usep Rahman Salim. Maka kedepan, diperlukan investasi guna memenuhi pelayanan air bersih bagi masyarakat, ia menambahkan. (jonder sihotang)