Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi (kanan), berbincang dengan duet juara All England 2018, Marcus Fernaldi Gideon dan Kevin Sanjaya, didampingi Ketua Umum PP PBSI, Wiranto (kedua dari kanan), Selasa (20/03/2018). (Istimewa)

Menpora Berikan Apresiasi Kevin/Marcus

Loading

JAKARTA (IndependensI.com) – Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi memberikan bonus masing-masing Rp250 juta untuk ganda putra Indonesia, Kevin Sanjaya Sukamuljo dan Marcus Fernaldi Gideon sebagai peraih gelar juara All England 2018. “Gelar ini menjadi kebanggaan sekaligus kegembiraan karena Indonesia akan menjadi tuan rumah Asian Games 2018 selain persiapan mengikuti Piala Thomas-Uber, Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis, dan Olimpiade 2020,” kata Menpora seperti dikutip dari Antara, Selasa (20/03/2018).

Imam mengaku telah menghubungi pasangan atlet putra pelatnas Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) itu sesaat setelah pasangan itu meraih gelar All England kedua mereka. “Kami ingin menjadikan ini sebagai tradisi kepada atlet dan pelatih dan proses pencairan seperti yang sebelumnya tanpa perlu ada kode-kode,” ujar Menpora tentang pemberian hadiah kepada peraih gelar juara dalam turnamen bergengsi internasional.

Selain Menpora, Ketua Umum PP PBSI Wiranto dan Komandan Kontingen Indonesia dalam Asian Games Syafruddin juga turun mengikuti penyambutan Kevin/Marcus di Bandara Soekarno-Hatta. Wiranto mengatakan keberhasilan pasangan peringkat pertama dalam daftar Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) itu untuk menyabet gelar All England kedua mereka sekaligus menjadi torehan sejarah setelah 22 tahun Indonesia berhasil merebut gelar juara ganda putra berturut-turut di Inggris”Kami berharap prestasi mereka tidak berhenti di sini dan terus berkembang pada masa mendatang,” kata Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan itu.

Selain mengulang keberhasilan pasangan Rexy Mainaky/Ricky Soebagja pada 1996 yang mempertahankan gelar dalam All England, Kevin/Marcus juga menjadi pasangan atlet Tanah Air yang berhasil mengoleksi poin hingga 100.000 dalam turnamen bulutangkis internasional.