BEKASI (IndependensI.com)– Guna meningkatkan dan mengembangkan pelaku bisnis Usaha Mikro, Kecil, Menengah (UMKM) Batik Bekasi, Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata mengapresiasi kehadiran AntiQue UniQue dan Distro Bekasi yang diresmikan, akhir pekan lalu dan menghadirkan batik , makanan oleh – oleh khas Bekasi berlokasi di Jl KH Agus Salim, Kelurahan Bekasi Jaya, Kecamatan Bekasi Timur.
Penjabat (Penjabat) Wali Kota Bekasi R Ruddy Gandakusumah mrngakui dengan kehadiran tersebut para pelaku UMKM Kota Bekas, dapat berkembang. Salah satunya yang sudah dirasakan adalah makanan Gabus Pucung yang terus melekat. Apa lagi dengan hadirnya AntiQue UniQue Hadirkan Batik dan oleh – oleh Bekasi .
“Saya ingin para pelaku usaha UMKM yang memproduksi maknan atau produksi lainnya berbau Bekasi terus dilestarikan agar di kenal oleh masyarakat dari luar daerah. Tunjukan, bahwa Kota Bekasi memiliki UMKM yang hebat mampu memberikan yang terbaik buat tamu –tamu daerah,” ungkap Ruddy.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bekasi, Zarkasih juga mengpresiasi pemilik AntiQue UniQue dan Distro Bekasi. Dengan usaha ini masih ada warga Bekasi Utara, sekaligus pengusaha yang peduli mengangkat kebudayaan Bekasi dengan lengkap,” katanya.
Kami dari Pemerintah Kota Bekasi, tentunya akan mendorong para pelaku UMKM , khususnya untuk AntiQue UniQue ini yang telah peduli menyediakan oleh-oleh khusus Bekasi,” ujarnya.
Disebutkan dengan hadirnya galeri AntiQue UniQue di Bekasi Timur ini, akan menjembatani UMKM yang ada di Kota Bekasi kepada seluruh hotel – hotel, travel yang berada di Kota Bekasi. Bahwa Bekasi memiliki segudang oleh –oleh seperti Boneka Bang Bek dan Mpok Asih, Batik Bekasi, Makanan asli Bekasinya Gabus Pucung, akar kelapa, bir pletok, dan lain-lainnya.
“Kami akan menggandeng pihak hotel dan travel – travel, agar mau bekerjasama dan memberikan arahan kepada tamu yang ingin mencari oleh-oleh. Tujuannya, agar para tamu daerah, atau tamu mancanegara mau mencari oleh-oleh Bekasi lebih mudah lagi,” kata Zarkasih.
Pemilik BoutiQue AntiQue UniQue Tiwi John Djohar mengemukakan galerinya disediakan khusus batik Bekasi dan batik Jawa, serta makanan ciri khas oleh-oleh Bekasi banget semua hadir diantaranya kembang goyang, kerik kentang, dan dendeng daun singkong smua hasil karya para pelaku UMKM kota Bekasi.
“Saya sengaja hadirkan Antique Batique ini ditengah-tengah maayarakat, agar para tamu baik dari luar daerah datang ke Kota Bekasi bisa lebih mudah mencari oleh – oleh khas Bekasi,” ungkap Tiwi John Djohar
Produk yang dihadirkan saat ini terdiri dari produk pakaian batik, aksesoris, tas dan kerajinan yang diproduksi oleh Bekas. Meski banyak pilihan, Antique Batique tetap fokus untuk angkat produk Bekasi seperti batik Bekasi dan batik nasional yang merupakan ciri khas Indonesia. (jonder sihotang)