Erupsi gunung Sinabung di Tanah Karo Sumatra Utara masih terjadi secara sporadis yang mengakibatkan penanganan pengungsi yang sudah berlangsung bertahun-tahun belum bisa teratasi. Gunung berapi yang meletus tahun 2009 ini meminta korban jiwa dan menimbulkan kerugian yang sangat besar serta memaksa ribuan kepala keluarga harus mengungsi ke tempat yang lebih aman.
Berbagai tindakan telah dilakukan untuk mengurangi dan mengatasi penderitaan para korban letusan termasuk merelokasi pengungsi ke pemukiman baru.Namun aktivitas gunung Sinabung yang tak kunjung berhenti (terakhir erupsi awal April 2018) mengakibatkan gelombang pengungsi dengan segala permasalahannya kembali terjadi.
Untuk itu, lembaga nirlaba “Parruderude Group” berencana mengadakan penggalangan bantuan dalam acara malam donasi bertajuk “Peduli Sinabung Tanah Karo”. Bekerja sama dengan Pemuda Merga Silima, mereka akan mengadakan pertunjukan musik dan lagu di Grand Manhattan, hotel Borobudur, 25 Mei 2018. Menurut ketua Parruderude Group, Nathan Sitompul acara ini akan dimeriahkan artis-artis Batak seperti Stak Brothers Big Band, Tio Fanta Pinem dan artis terkenal lainnya.
“Kami berharap semua pihak memberi perhatian untuk membantu saudara-saudara kita yang masih menderita akibat bencana Sinabung. Kami menghimbau masyarakat Sumut dimanapun berada ikut berpartisipasi dalam acara ini secara langsung atau tidak langsung melalui donasi atau bantuan lainnya,”ungkap Nathan. Ditambahkan, undangan yang disampaikan tidak terbatas di wilayah Jabodetabek, tetapi ke seluruh pihak-pihak yang peduli Sinabung di seluruh Indonesia bahkan luar negeri.
Danu Sebayang, Ketua Harian Pemuda Merga Silima (PMS) dalam penjelasannya mengatakan bahwa hingga kini ribuan KK pengungsi masih butuh bantuan, apalagi dengan terjadinya erupsi yang baru berlangsung di awal April 2018. Menurutnya, dana dan sumbangan dari kegiatan yang akan dilakukan ini diharapkan dapat meringankan beban penderitaan para pengungsi Sinabung.
Ketua Panitia acara ini, Christofel Butarbutar dalam keterangannya menjelaskan bahwa selain menyerahkan bantuan dana dan natura hasil dari kegiatan “Peduli Sinabung Tanah Karo” ini, mereka berencana akan mengadakan aksi sosial langsung di lokasi dan mengadakan gotong royong bersama warga pengungsi.”Kami akan membagikan barang-barang yang sangat dibutuhkan seperti pakaian, susu,obat-obatan, selimut/sarung dan lainnya,”ujarnya.(dame sitompul)