BALI (Independensi.com) – Dalam rangka memperingati Hari Dirgahayu Bela Negara RI Ke-70, DPW FBN RI Provinsi Bali, dipimpin oleh Ketua FBN RI Bali, Agustinus Nahak SH., MH., didampingi oleh Penasehat I Wayan Puspa Negara M.Si., Wakil Ketua Bidang Politik & Hankam, Pangeran Dui Mogor Hutagaol, S.S., Wakil Ketua Bidang Ekonomi Asekan dan Ketua Satgas FBN RI Bali, Joseph Remirius Nahak S.H., dengan dihadiri juga oleh teman-teman Artis Nasional peduli lingkungan yaitu Viky Prasetyo dan Jeremy Tetty (Jakarta), bersama dengan jajaran Satgas FBN RI Bali, melakukan Bakti Sosial Pembersihan Pantai Kuta, Bali (salah satu destinasi pariwisata utama manca negara) pada Sabtu 22 Desember 2018.
“Bahwa Bela Negara tidak harus angkat senjata dan militerisme namun Bela Negara bisa di lakukan dengan profesi dan tindakan nyata kita dengan membersihkan pantai dan membuang sampah pada tempatnya,” kata Ketua DPW Forum Bela Negara (FBN) Bali di Pantai Kuta, Sabtu (22/12/2018).
FBN RI Bali mengajak masyarakat supaya tetap menjaga lingkungan pantai supaya tetap bersih dan indah, Bahwa setiap warga Negara yang tinggal, Hidup, Makan dan Berusaha serta mencari keuntungan di NKRI wajib Bela Negara.
Kalau tidak mau Bela Negara ini sebaiknya keluar dari NKRI. Kita wajib mencintai dan membela bangga negara Indonesia karena dengan rasa cinta dan bangga dengan Negara Indonesia akan mengurangi kriminal, bahkan orang akan malu dan sadar untuk melakukan tindakan kejahatan. Misalnya tidak mau dan malu menjual dan mengunakan narkoba.
Juga menjauhkan diri dari melakukan tindakan Intoleransi dan juga tidak melakukan Korupsi. Karena orang yang Korupsi dan Narkoba dan Intoleransi bukan bagian dari Bela Negara, tapi juga sebagai perusak generasi muda serta memecah bela persatuan serta mental korupsi bisa menghancurkan bangsa indonesia. “Ayo Mari Bela Negara dan Bela Indonesiaku, NKRI Harga Mati,” tutur Agustinus Nahak.
Kegiatan pembersihan sampah dipantai Kuta, adalah wujud aplikasi salah satu tindakan nyata Aksi Bela Negara Indonesia. (hidayat)