JAKARTA (Independensi.com) – Program Mudik Gratis 2019 dengan bus maupun kapal Roll On- Roll Off (kapal penyeberangan) yang diselenggarakan Ditjen Perhubugan Darat sangat diminati masyarakat.
“Untuk saat ini, jumlah pendaftar mudik gratis dengan bus mendapat respon cukup baik dari masyarakat. Sudah terdaftar untuk mudik nanti lebih dari 40.000 penumpang bus mudik gratis ke 40 kota tujuan yang kami sediakan. Artinya lebih dari 75% kuota bus mudik gratis telah terpenuhi,” demikian kata Dirjen Perhubungan Darat Budi Setiyadi di Jakarta Selasa (10/4)
Budi mengungkapkan bahwa, jumlah pemudik pada tahun 2018 terdapat 44.041 orang peserta mudik gratis. Tahun 2019 ini berencana untuk dapat memulangkan masyarakat sampai dengan 54.000 orang peserta mudik gratis dari Jabodetabek ke kota tujuan masing-masing, jadi ada kenaikan 18%.
“Meski sudah menambah kuota pendaftar untuk program Mudik Gratis dengan bus dibandingkan tahun lalu, moda yang satu ini tetap mendapat sambutan hangat dari masyarakat seperti sebelumnya. Animonya sangat tinggi,” ujar Budi.
Untuk pemberangkatan penumpang mudik gratis dengan bus akan dipusatkan di Silang Monas Jakarta pada Jumat, 31 Mei 2019 dan Sabtu, 1 Juni 2019. Selain itu juga terdapat titik keberangkatan dari Pakansari Stadium Bogor (Bogor Raya+Depok), Kantor Pemerintah Kabupaten Tangerang (Tangerang Raya), dan Lapangan Summarecon Bekasi (Bekasi Raya) pada Sabtu, 1 Juni 2019.
Sementara itu untuk pemudik dengan kapal Ro-Ro, hingga Selasa (9/4) lalu telah mencapai 25%. Pemudik dengan kapal Ro-Ro akan diberangkatkan serentak ke 3 kota yaitu Lampung, Semarang, dan Surabaya pada Sabtu 1 Juni.
Hingga Selasa (9/4), telah terdaftar 589 sepeda motor dan 1.250 penumpang untuk mudik dan balik dengan kapal penyeberangan.
Dari pendaftaran yang masih terus berlangsung hingga hari ini, tersedia kuota total untuk 5.000 motor dan 10.000 penumpang yang dapat diangkut dengan kapal Ro-Ro dengan tujuan Lampung, Semarang, dan Surabaya.
Para calon pemudik juga masih dapat mendaftar via website http://mudikgratis.dephub.go.id,” demikian disampaikan Dirjen Budi.
Untuk jumlah pemudik dengan kapal Ro-Ro terbanyak yaitu pada pendaftar rute Jakarta- Semarang sejumlah 302 sepeda motor dan 624 penumpang. Sementara untuk pendaftar pada rute Jakarta- Pelabuhan Panjang, Lampung tercatat sebanyak 30 sepeda motor dan 30 penumpang. Untuk rute Jakarta- Surabaya telah terdaftar 66 sepeda motor dan 124 penumpang.
Untuk arus balik pada rute Semarang- Jakarta telah terdaftar 148 sepeda motor dan 389 penumpang. Rute Pelabuhan Panjang, Lampung- Jakarta terdaftar 11 sepeda motor dan 27 penumpang. Sementara Surabaya- Jakarta telah terdaftar 32 sepeda motor dan 83 penumpang. (hpr)