Ahmad Effendy Noor (Berdasi)

Demi Geliatkan UMKM dan Perbaiki Kali Lamong, Ahmad Effendy Noor Siap Maju Pilkada Gresik 2020

Loading

GRESIK (Independensi.com) – Bursa penjaringan Bakal Calon Bupati (Bacabup) dan Bakal Calon Wakil Bupati (Bacawabup) Gresik, dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020 yang diselenggarakan DPC PDIP Gresik Jawa Timur. Diramaikan oleh pengusaha sarang burung walet Ahmad Effendy Noor (47), seorang putra asli Gresik.

Pengusaha asal Desa Sidomulyo Kecamatan Sidayu itu, secara resmi mengembalikan berkas pendaftaran penjaringan ke kantor DPC PDIP Gresik tepat pada pukul 11.00 WIB dan diterima langsung oleh jajaran pengurus partai berlambang banteng moncong putih.

Kepada wartawan Effendy begitu ia biasa disapa, mengatakan bahwa keikutsertaannya dalam penjaringan tersebut. Didasari oleh keinginannya untuk menjadikan Kabupaten Gresik semakin baik, dalam segala aspek dan berbagai hal.

“Pertama yang akan saya lakukan, jika dipercaya memimpin Kabupaten Gresik. Saya bakal tumbuh kembangkan UMKM, sebab hal ini penting untuk menunjang perekonomian masyarakat. Sehingga mereka mampu mandiri, tidak mengantungkan diri pada pemerintah,” ujarnya usai menyerahkan berkas pendaftaran penjaringan, Minggu (15/9).

Selain itu, persoalan mendasar lainnya yang bakal saya lakukan adalah membenahi aliran Kali Lamong yang selama ini menjadi momok masyarakat. Karena setiap musim penghujan tiba, banjir yang diakibatkannya. Bisa merendam puluhan desa, yang tersebar di 5 Kecamatan,” tuturnya.

Di tambahkan Effendy, dirinya memutuskan maju pada Pilbup Gresik 2020 setelah banyaknya permintaan dan dorongan dari masyarakat. Khususnya para pengusaha maupun para pelaku UMKM hingga sejumlah Ulama yang ada diwilayah Gresik Utara dan Selatan.

“Masyarakat di Gresik ini pada dasarnya menginginkan adanya perubahan berarti, untuk itulah mereka mendorong saya untuk melakukannya dengan maju sebagai Cawabup. kuatnya dorongan yang berasal dari berbagai lapisan masyarakat itu, membuat saya tak kuasa untuk menolak,” ungkapnya.

Ditanya apa yang akan dilakukannya, agar bisa mendapat rekom DPP PDIP (Megawati Soekarno Putri) dalam penjaringan yang diikutinya. Ia menjawab, akan berikhtiar semaksimal mungkin.

“Untuk mendapatkan rekom DPP PDIP, tentunya saya akan melakukan pendekatan seintensif mungkin. Sebab, visi dan misi saya maju di Pilkada 2020 ini jelas untuk menjadikan Gresik semakin lebih baik,” tegasnya.

Sementara Ketua DPC PDIP Gresik Mujid Riduan menjelaskan pada penjaringan dibuka pada 5 September lalu ada 12 orang yang telah mengambil formulir pendaftaran. “Pendaftar yang mengembalikan berkas hingga hari ini, Minggu (15/9) siang baru ada 8 orang, salah satunya Pak Ahmad Effendy Noor,” tukasnya.

“Sesuai jadwal berkas pendaftaran, paling lambat dikembalikan hari ini tepat pada pukul 15.00 WIB. Sebab, DPC PDIP Gresik akan menggelar rapat pleno pada 17 September 2019 mendatang. Kemudian, pada 23 September 2019 semua berkas akan dikirim ke DPP PDIP di Jakarta. Dari situ nantinya bakal diputuskan siapa yang akan direkom sebagai Bacabup-Bacawabup Gresik 2020,” tandasnya. (Mor)