JAKARTA (Independensi.com) – Sedikitnya empat tim baru secara resmi akan mengikuti Liga Bola Basket Indonesia (IBL) musim kompetisi 2022. Tim basket debutan dari Kalimantan, Bumi Borneo Basketball Pontianak berdampingan dengan EVOS Basketball Bogor, RANS PIK Basketball serta Tangerang Hawks berlaga untuk IBL musim depan.
“Alhamdulillah kami sudah mendapatkan empat tim baru untuk berkompetisi di musim depan,” kata Direktur Utama IBL Junas Miradiarsyah seperti dikutip Antara beberapa waktu lalu. Keempat tim baru tersebut terpilih dari sebelumnya lima klub yang masuk hingga tahap verifikasi akhir oleh IBL sebagai calon peserta baru.
Adapun satu tim yang gagal ambil bagian sebagai peserta baru IBL 2022 adalah KK Louvre SB30 Malang. “Kami juga mengapresiasi Louvre Malang, yang memang belum terpilih untuk musim depan, tetapi tidak menutup kemungkinan kerja sama memajukan industri bola basket di masa mendatang,” ujar Junas.
Dengan tambahan empat peserta baru, IBL 2022 akan diikuti oleh 16 tim yang merupakan jumlah terbanyak dalam sejarah kompetisi bola basket profesional Indonesia. Keberadaan 16 tim peserta membuat musim reguler IBL 2022 akan diwarnai 176 pertandingan, meningkat dari 96 laga di musim sebelumnya.
Seturut rencana terakhir IBL 2022 akan kembali menghadirkan pemain asing untuk masing-masing tim dengan jumlah yang belum ditentukan. Tim-tim peserta rencananya akan mengumumkan roster mereka pada 28 Desember mendatang sebelum musim reguler dibuka pada 11 Januari 2022.
Punya “Home Ground”
Sementara itu, klub sepakbola Persita bekerja sama dengan The Hawk memperkenalkan tim bola basket profesional barunya, Tangerang Hawks. Rama Datau, selaku Presiden Direktur dari Tangerang Hawks membocorkan rencana klub ini ke depannya.
“Tangerang Hawks memiliki training ground serta kantor yang berlokasi di The Hawks Basketball Court BSD dan home ground di Tangerang. Tangerang Hawks memiliki harapan untuk mampu menjadi tim bola basket profesional yang terbaik di Indonesia, tidak hanya kemampuan di lapangannya saja, tapi juga berdasarkan prestasi yang dapat dibanggakan,” ungkap Rama.
Lanjut Rama lagi, hadirnya Tangerang Hawks diharapkan bisa menjadi wadah bagi para generasi muda di Tangerang untuk bisa mengembangkan bakat dan kemampuannya khusus di olahraga bola basket yang dapat berprestasi secara profesional dan bisa menjadi jembatan untuk masuk ke dalam tim basket nasional Indonesia. “
Tidak hanya ingin mengembangkan potensi kemampuan atletnya saja, Tangerang Hawks juga berharap mampu memberikan kedekatan dengan para pendukungnya dengan mengadakan aktivitas-aktivitas pada media digital dan juga kegiatan off-air dengan mengadakan kompetisi ataupun fun match dengan masyarakat sekitar maupun siswa-siswa dari sekolah-sekolah di area Banten.
The Hawk yang pada mulanya berfokus pada Kelompok Umur (KU) ini telah mendapatkan beberapa pencapaian, yaitu pada Premier Youth Basketball Championship (PYBC) 2018 dan 2019 serta Asia Pacific Basketball Youth Cup Singapore 2014, 2016, dan 2017.
Tim debutan lainnya, Rans PIK Basketball memantapkan niat mereka sebagai tim basket pendatang baru di IBL dengan mengumumkan tiga nama pemimpinnya. Ketiga sosok tersebut memiliki karakter yang sangat kuat untuk bisa menyukseskan Rans PIK Basketball. Ketiganya adalah pemilik RANS Entertainment yakni artis Raffi Ahmad, Rdi Salim, dan politikus muda, Dito Ariotedjo.
Hal tersebut disampaikan oleh Rans PIK Basketball melalui akun Instagram resminya. Ketiga sosok tersebut telah dinyatakan sangat siap dan berkomitmen untuk bersaing demi memajukan olahraga bola basket di Indonesia.