JAKARTA (Independensi.com) – Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) bersama Asia Water Council (AWC) telah berhasil menyelenggarakan event The 2nd Asia International Water Week (AIWW) pada 14 – 16 Maret 2022 di Labuan Bajo, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT). Closing Ceremony AIWW ditutup dengan perumusan rencana aksi sebagai implementasi kebijakan untuk pengelolaan air yang lebih baik dan berkelanjutan di Asia.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan keberhasilan penyelenggaraan AIWW ke-2 di Labuan Bajo diharapkan meningkatkan keyakinan bagi seluruh peserta yang hadir, khususnya Asia Water Council dan negara anggota untuk mendukung Indonesia menjadi tuan rumah World Water Forum (WWF) ke-10 di Bali pada 2024 mendatang.
“Dalam kesempatan ini saya mengucapkan terima kasih kepada semua anggota Asia Water Council yang hadir. Kami berharap Indonesia mendapat dukungan penuh dan diberikan kepercayaan untuk menjadi tuan rumah World Water Forum ke-10 yang akan diputuskan pada hari Sabtu (19/3/2022) dalam rangka World Water Forum ke-9 di Dakar, Senegal. Kami berharap dapat bertemu pada 2024 nanti di Bali,” kata Menteri Basuki dalam sambutan penutupan AIWW ke-2.
Khusus mengenai hasil AIWW ke-2, menurut Menteri Basuki, berbagai aspek dalam pengelolaan sumber daya air telah dibahas dalam AIWW, seperti ekosistem perairan dan pelestariannya, pemanfaatan sumber daya air secara berkelanjutan, pengelolaan air yang smart, partisipasi publik yang konstruktif, dan mitigasi dan adaptasi perubahan iklim. Selanjutnya dirumuskan dengan konsep ilmu pengetahuan dan teknologi yang kreatif dan perlu disebarluaskan secara internasional.
“Ini semua sudah dibahas dan direncanakan dalam even AIWW. Roadmap yang komperhensif sudah dirumuskan dengan target yang jelas dan arahan untuk mencapai target nasional dan internasional. Seperti tagline Presiden Indonesia bersama kita bisa, bersama kita lebih baik,” tutur Menteri Basuki.
Menteri Lingkungan Hidup Korea Selatan Han Jeoung Ae menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya AIWW ke-2 di Labuan Bajo. Menurutnya, air merupakan sumber kehidupan bagi masyarakat, terutama air bersih yang sangat penting untuk memenuhi kebutuhan minum.
“Melalui tata kelola air yang berkualitas diharapkan kita bisa meraih kondisi yang lebih baik lagi bersama-sama. Terima kasih atas terselenggaranya AIWW ke-2 dengan baik,” kata Menteri Han.
Presiden of the Asia Water Council Jae-hyeon Park mengatakan AIWW ke-2 menjadi kesempatan besar bagi Indonesia untuk menunjukkan bagaimana solusi praktis terkait pengelolaan air yang baik dapat dicapai melalui berbagi proses, mulai dari perencanaan hingga implementasi, menggunakan teknologi terbaru dan partisipasi publik serta tindak lanjut yang dianggap sebagai nilai inti dari prosedur kerja AWC untuk menyelesaikan masalah air di Asia terkait dengan Sustainable Development Goals (SDG’s) serta menyuarakan pesan kepada dunia.
Turut mendampingi Menteri Basuki, Direktur Jenderal Sumber Daya Air (SDA) Kementerian PUPR Jarot Widyoko, Staf Ahli Menteri Bidang Teknologi, Industri, dan Lingkungan Endra S. Atmawidjaja, Staf Khusus Menteri PUPR Firdaus Ali dan Pejabat Tinggi Pratama di lingkungan Ditjen SDA Kementerian PUPR. (wst)