BANGKA TENGAH (Independensi.com)- Ketua DPRD Bangka Tengah (Bateng) Mehoa mengungkapkan perkembangan terakhir dari Bateng terkait rencana Yayasan Rudi Center bekerjasama dengan PDI Perjuangan Bangka Belitung (PDIP Babel) menggelar bakti sosial (baksos) operasi katarak gratis untuk masyarakat Bangka Belitung di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Depati Hamzah Kota Pangkalpinang, pada tanggal 20-23 Juni 2022 mendatang.
Mehoa mengungkapkan, jadwal Screening Mata khusus di Bangka Tengah dilakukan pada tanggal 1 Juni 2022 di kantor DPC PDI Perjuangan Bateng Jalan Raya Berok – Koba.
“Jadwal screening mata itu meliputi pengecekan Mata oleh dokter Mata, pengecekan Tensi, dan pengecekan Gula darah. Jika hasil screening mata itu menunjukkan warga yang bersangkutan lsyak di operasi, maka warga tersebut akan menjalani operasi tanggal 20 – 22 Juni di RSUD Pangkalpinang,” papar Mehoa.
Sementara untuk screening mata di Kecamatan Pangkalanbaru, warga bisa bergabung ke kantor DPD PDI Perjuangan Bangka Belitung di Jalan Lontong Pancur.
Mehoa menunjukkan, data sementara yang mendaftar Operasi Katarak Gratis dari Bateng berjumlah 124 orang.
“Total Sementara peserta di Pulau Bangka 393 Orang. Dan total Sementara Peserta Pulau Belitung 107 Orang,” ungkap Mehoa.
Mehoa pun meminta semua pihak di Babel untuk membagikan kabar gembira ini.
“Bayangkan memberi uang akan menguap, tapi memberi penglihatan yang terang akan membuat orang menjadi Mandiri dan bisa menghidupi diri dan keluarganya lebih baik lagi,” ujar Mehoa.
“Mari berlomba-lomba membantu sesama sesuai kemampuan,” tambah Politisi PDIP Babel ini.
Seperti diketahui, Yayasan Rudi Center bersama PDI Perjuangan Babel akan menggelar bakti sosial berwujud operasi katarak gratis untuk masyarakat Bangka Belitung di RSUD Depati Hamzah Kota Pangkalpinang, pada tanggal 20-23 Juni 2022 mendatang.
Direktur Yayasan Rudi Center, Imam Wahyudi, mengatakan bahwa baksos tersebut digelar kembali karena banyaknya permintaan dari masyarakat.
“Operasi Katarak Gratis memang sempat kita tunda beberapa tahun ini, karena memang kondisinya tidak memungkinkan kita adakan di tengah pandemi Covid-19 sedang merebak. Tapi kalau tahun ini pandemi mereda secara drastis, kita akan kembali lakukan,” kata Imam.
Imam mengatakan, Operasi Katarak Gratis merupakan bakti sosial rutin setiap tahunnya oleh Yayasan yang dibangun Anggota DPR-RI Dapil Babel, Rudianto Tjen. Diharapkan, hal itu akan membantu mengurangi beban masyarakat yang tidak mampu melakukan operasi katarak karena biaya yang cukup tinggi. (Hiski Darmayana)