Rafa Jeconia Verdasco Mangungsong. (Ist/Dwi Ari Setyadi)

Rafa Bakal Kuasai Lapangan Permainan

Loading

JAKARTA (Independensi.com) – Petenis Bangka Belitung, Rafa Jeconia Verdasco Mangungsong belum temui lawan sepada di perdelapan final Detec Open, Selasa (13/8/2024). Unggulan pertama tunggal putra KU 16 tahun ini mengatasi wakil Sampang, Lukman Praditya 6-4, 6-1 dalam tempo satu jam 30 menit di lapangan tenis Universitas Gadjah Mada (UGM), Yogyakarta.

“Lukman hari ini cukup ulet dan kencang. Pukulannya juga jarang mati. Saya hampir kalah di set pertama. Tembakan saya banyak keluar sasaran pada gim-gim awal. Lantas, saya mengevaluasi kesalahan, mengubah pola permainan,” papar Rafa.

  1. Rafa mengaku, sebelumnya kurang percaya diri untuk mencegat bola di depan net. Namun berkat berlatih di Detec (Deddy Prasetyo Tennis Club) mulai berani dan punya pukulan-pukulan yang akurat. “Dulu saya enggak berani main di net. Selalu mati sendiri volley saya. Akan tetapi, ketakutan itu sudah enggak ada lagi sejak berlatih di Detec (Deddy Prasetyo Tennis Club). Sekarang, pukulan saya mematikan,” papar Rafa, pengidola Carlos Alcaraz.

Pada perempat final, Rafa akan meladeni petenis Bali, Komang Bagus Wahyu Purustama yang mengatasi Poundra Jonas, 6-1, 6-2. Menatap pertemuan perdana, atlet jangkung ini mewaspadai tembakan-tembakan kencang dan jitu milik Komang. “Komang pemain yang bagus. Permainannya juga punya banyak variasi,” papar Rafa. “Saya akan memanfaatkan luas lapangan dan mengajaknya berlarian,” imbuhnya. Pemilik rangking ketiga dalam Peringkat Nasional PP Pelti (PNP) ini menyatakan, dirinya telah menyiapkan fisik serta mental yang prima untuk bertanding selama sepekan ke depan.

Sementara itu, perempat final di bagan yang sama mempertemukan dua petenis Jawa Tengah. Unggulan ketiga asal Sukoharjo, Muhammad Aryasatya Dwi Tarizky, bakal meladeni wakil Semarang, Roger Wirawan. Pada perlapan final, Arya mengatasi Galih Prasetyo, 6-1, 6-0 sedang Roger menyudahi wakil Jakarta, Azka Azzam, 6-2. 6-0.

Sementara itu unggulam dua, Raphael Rio Suryana bakal menguji unggulan delapan, Tito Bima Adha. Unggulan keempat, Giftbrain Ritzqain bertarung dengan unggulan lima Gardan Hermawan. Selain KU 16, Detec Open 2024 ini juga menyelenggarakan lima KU lain yakni 8, 10, 12, 14, dan 18. Kecuali KU termuda, setiap KU menggelar kompetisi tunggal dan ganda bagi tiap jendernya. Bergulir sejak 2016, sekira 300 petenis muda mengikuti ajang TDP Junior tahun ini.