Dirut Perumda Tirta Bhagasasi Bekasi bersama Pj Sekda Badung Bali dalam rangka studi tiru. (ist)

Perumda Tirta Bhagasasi Studi Tiru ke Perumda Air Minum Tirta Mangutama Badung

Loading

BEKASI (IndependensI.com)- Konsep Business to Buiness (B2B) dalam pengembangan jaringan yang diterapkan Perumda Air Minum Tirta Mangutama Badung Bali dapat  menghemat biaya, dan meningkatkan profesionalisme dan pelayanan kepada masyarakat.

Penjelasan itu disampaikan Penjabat  Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Badung IB Surya Suamba  saat menerima rombongan Direktur Utama (Dirut) Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Tirta Bhagasasi Kabupaten Bekasi Reza Lutfi, kemarin.

Kunjungan bersama jajaran direksi dan Dewan Pengawas, dilalukan dalam rangka study tiru mengenai peningkatan kualitas pemahaman penyelenggaraan kegiatan proyek kerjasama pengembangan jaringan perpipaan air bersih dengan pihak ketiga, bertempat di Ruang Kriya Gosana, Puspem Badung, kemarin.

Turut hadir mendampingi Pj Sekda, Sekretaris Dinas PUPR Kabupaten Badung I Nyoman Karyasa, anggota Dewan Pengawas (Dewas) Perumda Air Minum Tirta Mangutama Badung I Ketut Gede Sunarta, dan Direktur Teknik I Made Suarsa

Pj Sekda Badung yang juga  Ketua Dewas Perumda Air Minum Tirta Mangutama Badung IB Surya Suamba didampingi Direksi dan pejabat terkait,   menyampaikan  bahwa Perumda Air Minum Tirta Mangutama dan Pemerintah Kabupaten Badung dalam pelayanan air bersih bagi masyarakat, melakukan  hubungan baik dan kerjasam saling melengkapi dan membantu.

Ia mencontohkan ada masyarakat yang ingin membangun perumahan. Lalu pihaknya menyarankan menggunakan layanan air dari Perumda Air Minum Tirta Mangutama, agar tidak membuat sumur yang dapat merusak lingkungan.

Sementara Dirut Perumda Tirta Bhagasasi Reza Lutfi menyampaikan dalam studi tiru  dapat bertukar pikiran juga untuk mempererat silaturahmi antara jajaran Dewas dan Direksi Tirta Bhagasasi Bekasi dengan segenap Jajaran Dewas dan Direksi Perumda Air Minum Tirta Mangutama Badung.

“Pulau Bali khususnya Kabupaten Badung selain memiliki daya tarik pariwisata, ada juga daya tarik edukasi. Banyak hal yang kami ingin pelajari dari Perumda maupun dari Pemerintah Kabupaten Badung, terutama bagaimana dukungan pemerintah daerah kepada Perumda Air Minum Tirta Mangutama, begitu juga sebaliknya,” katanya.

Sebagaimana diketahui, Perumda Tirta Bhagasasi melayani dua wilayah pemerintahan, yakni Kota dan Kabupaten Bekasi. Kini memiliki sekitar 300.000 sambungan langganan (SL),  dan telah membangun jaringan perpipaan sekitar 3.000 kilometer berbagai ukuran.

Jaringan itu, untuk menghantarkan air dari Instalasi Pengolahan Air (IPA) ke rumah-rumah pelanggan. Untuk membangun jaringan dibutuhkan biaya besar, jauh dibanding biaya pembangunan IPA. (jonder sihotang)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *