JAKARTA (Independensi.com) – Ketua Bidang Lingkungan Hidup, Direktur PT ESA MAHA KARYA TUNGGAL, sekaligus Ketua DPP PUAN Jakarta Barat, Eka Lestari Sinaga, menegaskan pentingnya solusi inovatif dalam pengelolaan limbah industri batubara. Dalam sebuah forum yang turut dihadiri oleh Wakil Menteri Koperasi Ferry Juliantono, Wakil Menteri ESDM Yukiat Tanjung, Wamen Investasi dan Hilirisasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal Republik Indonesia Todotua Pasaribu dan Ketua Umum ASPEBINDO Anggawira, Eka memaparkan teknologi mutakhir dalam remediasi tanah dan pengolahan air yang dapat membantu mengatasi dampak lingkungan akibat industri tambang dan energi.

Menurut Eka, salah satu tantangan terbesar di sektor pertambangan adalah kondisi tanah yang kehilangan unsur hara, sehingga menjadi tidak produktif. “Kami memiliki teknologi Soil Remediation yang dapat meningkatkan unsur hara tanah agar lebih subur dan dapat digunakan kembali,” ujarnya. Teknologi ini telah diterapkan di beberapa wilayah, termasuk di Banjarmasin, Kalimantan Selatan.

Selain remediasi tanah, Eka juga menyoroti pentingnya pengelolaan limbah cair dari industri, khususnya yang mencemari daerah aliran sungai (DAS). “Kami ingin memastikan bahwa limbah industri, termasuk dari sektor minyak dan gas seperti Pertamina, dapat diolah dengan teknologi water treatment yang efektif. Hal ini penting agar ekosistem perairan tidak semakin rusak akibat pembuangan limbah yang tidak terkendali,” saat Pengukuhan Kepala Bidang di RAKERNAS ASPEBINDO 2025 dengan teman Bersatu dalam Sinergi, Beraksi untuk Kemajuan Energi Nasional, Jakarta, Kamis (27/2/2025).

Eka juga akan memperkenalkan teknologi Ecotru, sebuah inovasi yang dapat membantu pengolahan limbah industri secara lebih ramah lingkungan.

Eka mengungkapkan keprihatinannya terhadap rendahnya perhatian sebagian besar perusahaan pertambangan dan energi terhadap isu lingkungan. “Banyak pelaku industri Minerba yang masih kurang memperhatikan dampak lingkungan dari operasional mereka. Padahal, polusi air, udara, serta permasalahan sampah harus menjadi perhatian utama jika kita ingin menciptakan industri yang berkelanjutan,” jelasnya.
Dengan kehadiran para pejabat tinggi dari berbagai sektor, termasuk energi, investasi, dan koperasi, Eka berharap dapat membangun lebih banyak kolaborasi untuk mengatasi tantangan lingkungan di sektor industri. “Kami ingin membuka lebih banyak relasi, serta berkontribusi nyata dalam upaya perbaikan kondisi lingkungan yang saat ini menghadapi tantangan besar,” pungkasnya.

Tentang Eka Lestari Sinaga
Eka Leatari Sinaga adalah seorang profesional di bidang lingkungan hidup dengan pengalaman luas dalam teknologi pengolahan limbah industri. Sebagai Direktur PT ESA MAHA KARYA TUNGGAL dan Ketua DPP PUAN Jakarta Barat, ia aktif dalam berbagai program yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas lingkungan di sektor industri, khususnya pertambangan dan energi.