BEKASI (IndependensI.com)- Dampak kerusakan jaringan pipa milik Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Tirta Bhagasasi yang terkena alat berat Pemkab Bekasi saat membongar bangunan liar di jembatan Rel Kereta Api Kali Baru, Desa Mekarsari, Kecamatan Tambun Selatan, pendistribusian air bersih melalui mobil truk tangki, terus dilakukan.
Hingga saat ini, Perumda Tirta Bhagasasi terus memberikan bantuan air bersih kepada warga terdampak kebocoran pipa di wilayah Kecamatan Tambun Selatan.
Setidaknya hingga Selasa (13/5/2025), 100.000 liter air bersih telah diberikan kepada warga secara gratis. Air melalui truk tangki langsung ke rumah-rumah warga, ungkap Kepala Cabang Tambun, Windy Widiastuty, kemarin.
Setiap harinya, ada lima truk tangki kapasitas 5.000 liter air bersih mendistribusikan ke rumah-rumah warga dari pagi hingga tengah malam, kata Windy.
Menurutnya, kebocoran pipa ini mengakibatkan sekitar 1.800 pelanggan terdampak di wilayah Tambun, sehingga distribusi air ke rumah-rumah pelanggan antara lain Perumahan Mangunjaya Indah 2, Perumahan Sinar Gading Residence, dan Perumahan Sinar Kompas Utama.
Windy juga meminta maaf kepada masyarakat pelanggan atas tersendatnya distribusi air di area pelayanan Cabang Tambun.
“Kami dari Perumda Tinta Bhgasasi meminta maaf atas terganggunya distribusi air bersih kepada pelanggan khususnya di Cabang Tambun. Saya informasikan juga terganggunya jaringan distribusi ini dikarenakan adanya titik kebocoran di lokasi Kali Baru. Dan kebetulan medannya agak sulit untuk diperbaiki,” tandas Windy. (jonder sihotang)