Naraajie Emerald Ramadhanputra (Ist/Yulius Martinus)

Natipong Srithong dan Mohammad Rizky Ambil Alih Kendali Klasemen

Loading

BOGOR (Independensi.com) Putaran kedua The Indonesia Pro-Am presented by Combiphar & Nomura 2025 yang digelar Kamis (11/9) berlangsung penuh kejutan dan pertarungan sengit. Persaingan ketat terjadi baik di nomor beregu (pro-am) maupun individual, di mana para pegolf harus berjuang keras untuk memastikan tiket ke babak final.

Di nomor pro-am, pasangan Natipong Srithong/Mohammad Rizky (am.) berhasil memimpin leaderboard dengan total 23-di bawah-par. Mereka unggul dua pukulan dari tim Suradit Yongcharoenchai/Luke Evan Moore (am.), sementara pasangan Indonesia Kevin C. Akbar/Agung Budiman (am.) mengejutkan publik dengan menembus posisi tiga besar.

Di nomor individual, pegolf Indonesia Naraajie Emerald Ramadhanputra tampil luar biasa dengan mencetak skor terendah di putaran kedua, yaitu 62 pukulan (9-di bawah-par). Penampilan tanpa bogey itu langsung mendongkrak posisinya ke peringkat T3 dengan total 131 (11-di bawah-par).

Hari ini mainnya bagus. Mukul banyak yang sesuai game plan. (Hole) Par 5, 3 dari 4 hole bisa 2 on. Puttingnya juga bagus. Overall, A game-lah today,” ujar Naraajie. Menurut pegolf berusia 25 tahun itu, kunci permainannya adalah lebih rileks dan tenang dibanding putaran pertama. Kunci permainan aku (hari ini), mungkin lebih rileks saja sih mainnya. Tidak setegang kemarin (hari pertama). Jadi, lebih enjoy saja. Alhamdulillah, hasilnya mengikuti,” tambahnya.

Hanya terpaut satu pukulan dari pemimpin klasemen, Naraajie membuka peluang besar untuk meraih trofi keempat ADT (Asian Development Tour) sejak berstatus profesional pada Juni 2022.

Selain Naraajie, pegolf muda Indonesia lainnya, Jonathan Wijono, juga memperbaiki posisinya. Dengan skor 67 (4-di bawah-par), Jowi naik ke posisi T6 dengan total 133 (9-di bawah-par). Ia hanya terpaut tiga pukulan dari puncak klasemen. “Target saya bisa bermain lebih konsisten di putaran akhir. Masih ada peluang, jadi harus dimaksimalkan,” ujar Jonathan.

Setelah 36 hole, puncak leaderboard ditempati dua pegolf Asia, yakni Su Ching-hung (Taiwan) dan Carl Jano Corpus (Filipina), yang sama-sama membukukan total 130 (12-di bawah-par). “Hari ini pukulan iron saya sangat bagus. Dari 18 hole, saya hanya sekali missed fairway. Banyak membuat peluang birdie, dan putting saya pun sangat bagus,” ungkap Ching-hung setelah mencetak skor 64 (7-di bawah-par).

Dengan cut-off di skor 139 (3-di bawah-par), Indonesia berhasil meloloskan enam wakilnya ke putaran final besok. Mereka adalah:

Naraajie Emerald Ramadhanputra (T3)

Jonathan Wijono (T6)

Kevin C. Akbar (T34)

Alfred Sitohang (T41)

Gabriel Hansel Hari (T49)

Peter Gunawan (T49)

Kehadiran enam wakil di babak final menjadi modal penting bagi Indonesia untuk bersaing di turnamen ADT bergengsi ini. Semua mata kini tertuju pada Naraajie, yang berpotensi mengulang suksesnya di OB Golf Invitational 2022, saat ia pertama kali meraih gelar ADT di Damai Indah Golf-BSD Course, Tangerang Selatan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *