BEKASI (IndependensI.com)- Empat orang satu keluarga, menderita luka-luka akibat tabung gas elpiji ukuran 12 kg meledak di Perumahan Kemang Pratama, Kota Bekasi. Peristiwa terjadi, Rabu (25/11/2020) pagi pukul 08.15 WIB.
Keempat korban adalah penghuni rumah di Kemang Pratama Jalan Melati Raya J16 RT.02/036 Kelurahan Bojong Rawalumbu Kecamatan Rawalumbu Kota Bekasi. Para korban Oktavius, (37) seorang agen asuransi.
Mary Wiriana (78) ibu mertua, Indah Karuniah (37) istri dan Owen Karsen (9) anak korban.
Akibat ledakan tersebut, mengakibatkan kerusakan di lantai sat, lantai dua atapnya hancur menimpa para korban. Tembok belakang rumah retak, dan dua mobil Toyota Avanza B-1150-ZKP dan mobil Chevrolet B-2197-KKH, rusak.
Oktavius istri dan anaknya luka-luka lecet di bagian tubuh, semantara mertuanya mengalami luka bakar dan kini dirawat di Rumah Sakit Elizabeth Bekasi.
Menurut keterangan Kasubag Humas Polres Metropolitan Bekasi Kota, Komisaris Erna Ruswing Andari, sebelum terjadi ledakan di lantai satu, korban Oktavius berada di lantai dua bersama istri dan anak saat sedang mendampingi sekolah online.
Tiba-tiba mereka dikagetkan ada suara ledakan dan rumah bergetar. Atap rumah berjatuhan, kemudian korban berlari ke bawah untuk menyelamatkan ibu mertuanya. Korban menemukan mertuanya sudah terpental dan luka bakar.
Suara ledakan cukup keras dan rumah bagian bawah hancur berantakan. Para tetangga dan petugas keamanan menyelamatkan korban Mary Wiriana yang tak berdaya di lantai satu. Mary segera dilarikan ke RS Elizabeth.
Petugas dari Polsek Bekasi Timur dan Polres Metro Bekasi Kota mendatangi lokasi kejadian, dan melakukan penyidikan.
“Hingga saat ini, tim identifikasi Polrestro Bekasi Kota masih melakukan proses identifikasi. Sementara akibat ledakan tersebut mengakibatkan kerusakan sebanyak tiga rumah, dua tetangga korban,” katanya.
Dua rumah tetangga korban, yakni milik Devi Vayen mengalami kerusakan. Sementara petugas mengamankan barang bukti berupa tabung Gas 12 Kg dan ompor Gas Tanam 2 Tungku. Saat ini, petugas tengah memasang garis police line dilokasi kejadian.
Setidaknta tiga orang saksi diabtarabya tetangga korban dan petugas keamanan perumahan, diminta keterangan, guna mengetahui penyebab tabung gas elpiji meledak. (jonder sihotang)