Hal tersebut diungkapkan Ketua DPC PPP Gresik Khoirul Huda di hadapan para kader partai saat melakukan syukurkan hari lahir (Harlah) ke-50 PPP di Kantor partai yang dipimpinnya, Kamis (5/1).
“Pada Pemilu 2024 sesuai keputusan DPP, logo PPP akan kembali ke awal. Yakni, gambar Ka’bah nya polos tanpa ada embel-embel apa pun. Karena, di Pemilu 2019 logo Ka’bah, ada back ground bendera Merah Putih,” ujarnya.
“Untuk logo baru atau kembali memakai awal PPP, secara resmi akan dilaunching pada puncak acara Harlah pada tanggal 29 Januari 2023 mendatang. Karena itu, kami mulai sosialisasi dan mencetak ribuan bendera baru untuk memperkuat eksistensi partai kepada para kader dan masyarakat,” tutur Ketua Fraksi PPP DPRD Gresik ini.
Huda menegaskan bahwa Pemilu 2024, pihaknya mentarget 8 kursi parlemen. Untuk itu, sejumlah kader potensial telah dipersiapkan agar mempu mendulang suara yang signifikan.
“Agar target bisa tercapai, kami mengimbau ke semua kader PPP untuk tetap fokus pada kerja-kerja kepartaian dan keumatan. Sehingga PPP dapat meraih kepercayaan maksimal dari masyarakat,” tukasnya.
Selain itu, kami telah menyiapkan ribuan baliho dan bendera baru dengan logo PPP yang Kembali ke asal. Untuk disebar ke seluruh wilayah di Kabupaten Gresik agar dipahami masyaraka,” imbaunya.
Bahkan, kami telah menginstruksikan dan menggerakkan semua elemen partai mulai jajaran pengurus Kabupaten, PAC (Kecamatan) hingga pengurus ranting (Desa) maupun simpatisan untuk memproduksi baliho,” sambungnya.
“Kalau ditanya dari mana biaya pembuatan baliho dan bendera PPP baru, Insya Allah kami sudah siap. Karena semangat kebersamaan, biayanya kita biasa urunan dengan para bakal calon legislatif (bacaleg) dan semuanya menyatakan siap. Tidak ada yang keberatan, demi satu tujuan meraih kemenangan,” pungkasnya. (Mor)