BEKASI (IndependensI.com)- PT Bina Bangun Wibawa Mukti (BBWM) sebagai Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Pemerintah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat bersama Pertamina memperpanjang kesrjaama pengolahan hingga lima tahun. Jika selama ini masa perpanjangan selama dua tahun, namun tahun 2024 ini diperpanjang hingga 5 tahun mendatang.
Kemudian, BBWN mendapatkan pasokan gas baru dari Pertamina sebanyak 4 juta. Pasokan gas baru itu dapat menambah nilai memproduksi gas elpiji. Tahun 2024 ini, BUMD yang bergerak dibidang migas itu dapat memproduksi epliji 40 sampai 50 ton setiap hari.
Penjelasan itu disampaikan Direktur Utama PT BBWM, Prananto Sukodjatmoko terkait kerjasama pihaknya sebagai BUMD dengan PT Pertamina sebagai BUMN.
Ia menjelaskan, dalam dunia gas elpiji, kandungan Propan Butan atau C³ C⁴ sangat mempengaruhi hasil produksi.
Sumber gas saat ini selain dari sumur Tambun sebesar 4 juta, pihaknya juga dapat tambahan gas 4 juta lagi dari lapangan sumur Pondok Tengah.
Jadi pendapatan identik dari 4 juta itu bisa memproduksi 35 ton perhari. Dan yang 4 juta dari lapangan Pondok Tengah hanya bisa 10 sampai 15 ton perhari. Jadi totalnya sekitar 40 sampai 50 ton produksi elpiji, dan dapat meningkatkan Pedapatan Asli Daerah (PAD) tiap tahun ke Pemkab Bekasi, ujarnya. (jonder sihotang)