Brebes- Menjelang tengah hari, ribuan massa yang sudah hadir di sekitar kediaman Paramitha Widya Kusuma mulai bergerak mengiringi pasangan calon bupati dan wakil bupati, Paramitha – Wurja ke Kantor Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Brebes yang berjarak sekitar 500 meter.
Hari Kamis (29/08/2024) adalah hari terakhir pendaftaran bagi Paslon yang mengikuti Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) pada 27 November nanti.
Pasangan Mitha – Wurja ini memang sangat fenomenal. Duet ini diusung oleh 12 parpol di Brebes, yakni sembilan partai parlemen pendukung paslon ini, masing masing PDI Perjuangan, Gerindra, PKB, Golkar, PAN, PPP, PKS, Nasdem dan Demokrat. Sedangkan partai non parlemen ada tiga yaitu, PSI, Perindo dan Buruh. 12 parpol pengusung itu memiliki total suara sah sebanyak 1.024.576 suara.
Menurut juru bicara pasangan yang memiliki slogan, “Bersama Mitha dan Wurja, Brebes Beres”, Teguh Wahid Turmudi mengatakan, dengan dukungan dari 12 parpol, maka akan muncul calon tunggal.
Menurut dia seluruh partai parlemen sudah menyatakan dukung Mitha – Wurja.
“Kemungkinan besar calon tunggal,” kata Ketua DPD Partai Golkar Brebes ini.
Iringi-iringan massa yang mengawal pendaftaran paslon Mitha – Wurja ini, diawali oleh pasukan pembawa bendera merah putih. Kemudian sejumlah atraksi kesenian khas Brebes seperti angklung juga tari-tarian modern. Mitha – Wurja diarak dengan didampingi masing-masing ketua parpol pengusung mereka dalam Pilkada Brebes 2024.
Proses pendaftaran di KPU Brebes sendiri berjalan lancar. Menjelang sore, surat rekomendasi dari DPP PDI Perjuangan diterima. Sebagian massa yang masih berkumpul di kediaman Paramitha, bersorak-sorai menyambut kabar ini.
Meski hanya puluhan yang mengantarkan kembali ke KPU Brebes, namun rombongan ini tak kalah meriahnya. Mereka bersemangat dan langsung memasuki halaman KPU dengan suka cita.
Para Komisioner KPU Brebes yang awalnya sedang beristirahat, segera bersiap dan menerima kembali rombongan pasangan Mitha-Wurja ini. Wurja datang menyusul Mitha yang lebih dahulu sampai di Kantor KPU Brebes.
Selanjutnya dilakukan penyerahan surat dukungan dari PDI Perjuangan kepada pasangan Paramitha – Wurja ke KPU Brebes. Ini menjadi pelengkap bahwa semua partai politik yang duduk di DPRD Brebes, memberikan dukungan bulat kepada pasangan ini.
Indra Kusuma, Ketua DPC PDI Perjuangan Brebes mengatakan, jika seluruh parpol di parlemen mengusung Mitha Wurja, maka Pilkada di Brebes hanya diikuti calon tunggal. Menurut Indra, meski ada partai lain yang tidak mendukung, tapi suaranya tidak bisa memenuhi syarat pendaftaran.
“Insya Allah, kalau melihat ini, pasti calon tunggal. Kalau pun ada partai lain, tetapi jumlah suaranya kurang,” pungkasnya.