M Mukharom Kasipem mewakili Kepala Desa (Kades) Kambingan Iskandar, yang akrab disapa Mamad menerangkan jika keberadaan gedung Pokdakan di Dusun Kambingan sangat penting bagi kelompok budidaya ikan Desa Kambingan.
“Lokasi gedung Pokdakan yang tengah kita bangun ini, lokasinya bersebelahan dengan gedung pertanian desa dan waduk desa,” ujarnya, Selasa (24/12).
Di tambahkannya bahwa sesuai dengan rencana gedung tersebut, akan difungsikan sebagai tempat gudang pakan ikan dan pembuatan pakan manual, serta tempat inventaris alat tangkap ikan maupun tempat pertemuan anggota kelompok perikanan.
“Gedung ini nantinya memiliki volume lebar 6,5 meter, panjang 8 meter dan tinggi 4 meter. Pembangunannya mengunakan anggaran dari BK tahun 2024 sebesar Rp 80 juta,” ungkapnya.
“Untuk kelanjutan pembangunan gedung Pokdakan pada tahun 2025 mendatang, berdasarkan keputusan dalam musyawarah desa (Musdes) rencananya ada penambahan anggaran sebesar Rp 50 juta, yang berasal dari Dana Desa,” tandasnya.
Menurut Mamad, kelompok pembudidaya ikan Kambingan, sebagai Ketua Pokdakan M. Mukharom, Sekretaris Ahmad Syafiq dan Bendahara Mat Surono, dengan jumlah anggota sebanyak 90 orang.
“Luas lahan tambak yang ada di Kambingan ini, sekitar 95 hektar dengan ikan yang dibudidayakan berupa ikan bandeng, udang vaname, ikan nila, ikan bader dan ikan tombro (ikan mas),” imbaunya.
“Sedangkan hasil panen budidaya ikan selama 1 (satu) musim, untuk ikan Bandeng lahan 1 hektar mendapat 1 ton, udang 1 hektar dapat 2 kwintal, ikan nila 1 hektar dapat 5 kwintal. Lalu ikan bader dan tombro dalam satu musim di lahan seluar 1 hektar mendapat kurang lebih 2 kwintal,” terangnya memungkasi.
Sebagai tambahan informasi di kutip dari laman Kementrian Perikanan dan Kelautan, menerangkan bahwa KEPMEN KP NOMOR KEP.14/MEN/2012, Pokdakan adalah singkatan dari kelompok pembudidaya ikan. Pokdakan adalah badan usaha yang dibentuk oleh Pembudidaya-Ikan Kecil berdasarkan hasil kesepakatan atau musyawarah seluruh anggota yang dilandasi oleh keinginan bersama untuk berusaha bersama dan dipertanggungjawabkan secara bersama guna meningkatkan pendapatan. (Mor)