JAKARTA (independensI.com) – Kepala Biro Komunikasi Publik Kementerian PUPR Endra S. Atmawidjaya saat ikut mendampingi Menteri PUPR Basuki Hadimuljono meninjau kesiapan tol Becakayu jelang diresmikan mengatakan, kehadiran tol Becakayu ini akan menambah kapasitas jalan serta menambah pilihan Bagi pengguna jalan.
“Dengan berfungsinya tol Becakayu, nantinya akan membuat jarak tempuh perjalanan jauh menjadi lebih cepat. Saat ini waktu tempuh bagi warga Kota Bekasi yang menuju Jakarta sekitar dua jam perjalanan, diharapkan menjadi lebih singkat menjadi satu jam setengah perjalanan.” Kata Endra S. Atmawidjaya
“Kehadiran Tol Becakayu akan meningkatkan kelancaran lalu lintas kendaraan logistik yang menuju Karawang, Cibitung dan Bandung sebagai akibat terpecahnya arus lalu lintas sehingga mengurangi volume lalu lintas di Tol Jakarta-Cikampek.” Tambah Endra.
“Apabila telah rampung seluruhnya, pengguna jalan dari Bekasi menuju Jakarta Pusat atau ke Jakarta Utara tidak perlu lagi melewati tengah kota tetapi bisa memanfaatkan Tol Becakayu,” katanya. Hal ini dikarenakan Tol Becakayu terkoneksi dengan Tol Wiyoto Wiyono dan Tol Lingkar Luar Jakarta (JORR).
Mengenai pembebasan lahan, saat ini sudah tidak lagi menjadi hambatan dengan adanya skema dana talangan dari investor yang kemudian diganti oleh Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN). Pada tahun 2017, Kementerian PUPR menargetkan panjang tol di Indonesia akan bertambah 568 km. Sementara pada tahun 2019, tol baru ditargetkan akan bertambah 1.851 km. Untuk keseluruhan, jalan tol ini ditargetkan akan beroperasi pada tahun 2021.