Bandara Lombok Dibuka Kembali, Bandara Bali Ditutup Sementara

Loading

JAKARTA (IndependensI.com) – Bandara Internasional Lombok Praya kembali dibuka pada Senin (27/11/2017) pukul 06.00 WITA setelah sempat ditutup sejak Sabtu (26/11/2017) pukul 17.55 WITA akibat dampak langsung debu vulkanik Gunung Agung di Bali. Sementara itu, Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali ditutup pada Senin (27/11) ini sejak pukul 07.15 WITA hingga Selasa (28/11/2017) akibat dampak dari debu vulkanik Gunung Agung.

Bandara Internasional Lombok Praya sudah beroperasi normal di mana proses check-in sudah dimulai sejak pukul 06.00 WITA. Hingga pukul 08.30 WITA, sudah terdapat 3 penerbangan yang berangkat yaitu Lion Air JT 651 tujuan Bandara Soekarno Hatta Jakarta dengan 211 penumpang, Garuda Indonesia GA 7024 tujuan Bima dengan 34 penumpang, dan Wings Air IW 1882 tujuan Sumbawa dengan 42 penumpang. Total penumpang yang sudah berangkat sejak bandara dibuka pagi hari ini yaitu 287 penumpang. Sedangkan penerbangan yang batal berangkat hari ini dari Bandara Lombok yaitu Wings Air IW 1857 dengan tujuan Denpasar dengan 66 penumpang.

“Bandara Lombok sudah kembali dibuka sejak pukul 06.00 WITA. Namun kami tetap melakukan antisipasi terkait dampak ditutupnya Bandara Bali pukul 07.15 WITA Senin ini. Kegiatan antisipasi tersebut yaitu berkoordinasi dengan instansi terkait seperti pihak maskapai dan ground handling terkait antisipasi penumpukan penumpang akibat pembatalan penerbangan rute Denpasar-Lombok-Denpasar atau sebaliknya. Selain koordinasi, kami juga melakukan persiapan pemaksimalan kapasitas parking stand untuk antisipasi adanya pesawat udara yang dialihkan akibat penutupan Bandara Bali,“ jelas Corporate Secretary PT Angkasa Pura I (Persero) Israwadi.

Adapun kapasitas parking stand yang tersedia di Bandara Lombok yaitu selama pukul 07.00 – 08.00 WITA untuk 2 pesawat tipe Boeing 739 dan selama pukul 08.00 – 10.00 WITA untuk 2 pesawat tipe Boeing 739 dan 2 ATR. Mengenai penerbangan yang batal datang menuju Bandara Lombok yaitu:

1. Lion Air JT 954 B737 900

2. Wings Air IW 1850 ATR72

3. Wings Air IW 1848 ATR72

4. Garuda Indonesia GA 7052 ATR72

5. Garuda Indonesia GA 450 B738

6. Garuda Indonesia GA 7048 ATR72

Sedangkan penerbangan yang batal berangkat dari Bandara Lombok yaitu:

1. Lion Air JT 955 B739

2. Wings Air IW 1857 ATR72

3. Wings Air IW 1851 ATR72

4. Garuda Indonesia GA 7053 ATR72

5. Garuda Indonesia GA 451 B738

6. Garuda Indonesia GA 7049 ATR72

445 Penerbangan Terdampak

Sementara itu, akibat penutupan sementara Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali, terdapat 445 penerbangan yang terdampak, baik penerbangan menuju maupun dari Bali. Penerbangan yang berangkat dari Bali dibatalkan atau ditunda. Sedangkan penerbangan menuju Bali yang sudah berangkat sebelum 07.15 WITA akan dialihkan pendaratannya ke beberapa bandara sekitar Bali.

Israwadi mengatakan, “Kami perkirakan ada 445 penerbangan yang akan mengalami pembatalan, yaitu 196 rute internasional dan 249 rute domestik. Untuk mengantisipasi penerbangan yang akan datang ke Bali, kami sudah menyiagakan 5 alternatif airport yaitu Bandara Juanda Surabaya, Bandara Lombok Praya, Bandara Sultan Hasanussin Makassar, Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan Balikpapan, Bandara Adi Soemarmo Solo, Bandara Ahmad Yani Semarang dan Bandara Adi Sutjipto Yogyakarta”.

Adapun langkah-langkah persiapan, khususnya yang berkaitan dengan layanan kepada para penumpang, yaitu menyiagakan bus untuk alih moda transportasi para calon penumpang dengan tujuan Terminal Mengwi dan Pelabuhan Padang Bai, pusat pusat informasi layanan refund & reschedule tiket, counter khusus konsulat jenderal untuk melayani kebutuhan warga negaranya masing-masing, memberikan hiburan berupa musik dan tarian tradisonal bali serta layanan tambahan berupa minuman dan makanan ringan.

Untuk update informasi perkembangan kondisi Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali dapat menghubungi hotline (0361) 9351011 ext. 5055, Posko Terpadu ext 6300. Sedangkan untuk hotline Bandara Lombok Praya dapat menghubungi posko terpadu (0370) 6157000 ext. 888 atau dapat menghubungi call center PT. Angkasa Pura I (Persero) di 172. (kbn)