JAKARTA (IndependensI.com) – Pasangan calon presiden (capres) Jokowi dan calon wakil presiden (cawapres) Ma’aruf Amin diyakini bakal unggul dan menang di sembilan provinsi yang pernah menjadi basis pemilih Prabowo Subianto pada Pemilu 2014 lalu.
Juru Bicara Tim Kampanye Nasional (TKN) pasangan Jokowi-KH. Ma’ruf Amin, Arya Sinulingga, mengatakan ada sejumlah alasan kenapa pasangan yang mengusung tagline ‘Indonesia Maju’ itu bakal menang di sembilan provinsi tersebut.
Alasan paling utama adalah saat ini rata-rata di sembilan daerah itu kepala daerahnya telah menyatakan dukungan kepada pasangan Jokowi-Ma’ruf.
“Karena mereka telah merasakan bagaimana kebijakan Pak Jokowi selama ini. Artinya support orang-orang sana langsung terasa selama 4 tahun,” ujar Arya di Rumah Cemara, Menteng.
Selanjutnya, kata Politikus Partai Persatuan Indonesia (Perindo) ini, sistem Pemilu 2019 mendatang dilakukan secara terbuka dan transparans di mana pemilu legislatif dan pemilu presiden dilakukan secara serentak.
Dengan fakta politik itu, Arya menyebut secara otomatis ‘pasukan’ Jokowi-Ma’ruf lebih banyak daripada pasukan Prabowo-Sandiaga di daerah. Terlebih, Jokowi-Ma’ruf didukung sembilan partai, sementara Prabowo-Sandi hanya diusung empat partai.
Hal ini masih ditambah kekuatan struktur partai yang bergerak sampai tingkat grassroot. “Ada 9 orang dari tiap partai akan melawan 4, ini kan kekuatan mesinnya saja sudah beda. Dari segi jumlah orang kami jauh lebih banyak, bertambah banyak infanteri kita dibanding mereka,” tandasnya.(budi/ist)