JAKARTA (independensi.com) – Pesawat Lion Air bernomor penerbangan JT 610 rute Jakarta-Pangkal Pinang hilang kontak pukul 06.33 WIB. Pesawat tersebut jatuh ke laut di sekitar Tanjung Karawang, Jawa Barat.
Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi mengatakan, jatuhnya pesawat tersebut karena ada indikasi pesawat jenis Boeing 737 Max 8 tersebut tidak bisa lanjut terbang. Pesawat ini baru berumur dua bulan.
“Dari pengamantan yang ada memang ada indikasi bahwa pesawat tidak bisa lanjut terbang, tapi kami masih klarifikasi dan tetap berharap kemungkinan terbaik,” tutur Budi, Senin (29/10/2018).
Meski demikian, pihaknya prihatin dengan musibah ini dan telah menugaskan Direktorat Jenderal Hubungan Udara, Komiite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT), dan Basarnas untuk melakukan pengamatan soal kejadian ini.
“Oleh karena itu kami membuat crisis center di terminal 1 Soekarno-Hatta, saya akan ke sana sekarang,” kata Budi.