Priska Madelyn Nugroho. (Istimewa)

Priska Bidik Delapan Besar Grand Slam

Loading

JAKARTA (IndependensI.com) – Petenis Indonesia, Priska Madelyn Nugroho bakal memulai debutnya di ajang grand slam bergengsi Australia Open 2019. Gadis kelahiran Jakarta, 29 Mei 2003 ini berharap penampilannya di Melbourne Park mampu memberi kebanggaan bagi Merah Putih. Dia membidik target minimal menjejak perempat final tunggal putri kategori junior.

“Australia Open adalah grand slam pertama saya selama menekuni tenis.Tentu saya sangat bersemangat bertanding di ajang tersebut,” tutur Priska, Selasa (8/1/2019).

“Target ingin masuk perempat final Australia Open, namun saya akan berusaha semaksimal mungkin agar bisa mendapat hasil yang lebih bagus,” lanjut petenis yang kini bertengger di posisi ke-45 yunior putri dunia ini.

Tak sekedar sesumbar, namun optimisme yang membuncah dalam diri Priska itu muncul lantaran dia telah cukup mengenal kekuatan calon-calon lawannya. “Kalau petenis Eropa dan Amerika Serikat sudah cukup tahu ketika bertanding di babak final Fed Cup Junior di Hungaria, tahun lalu,” tutur Priska. Dia menambahkan, lawan dari Asia dan Australia, malah tidak hanya kenal permainan dalam lapangan pertandingan, namun juga sering berlatih bersama seperti di Bangkok, akhir tahun lalu bersama petenis Thailand, Korea dan Jepang.

Selain tampil di babak utama tunggal putri yunior, Priska juga bakal berlaga di nomor ganda berpasangan dengan petenis peringkat ke-88 asal Tiongkok, Wei Sijia. Menghadapi laga debutnya di Australia Open 2019, Priska telah melakoni sejumlah persiapan matang. Selain menjalani latihan rutin bersama Elbert Sie dan Ryan Tanujoyo di Bandung, dia juga mengikuti training camp bersama mantan pelatih Andy Roddick, Tarik Benhabiles di DNA Tennis Bangkok yang dikelola mantan petenis top Thailand, Danai Udomchoke, akhir tahun lalu.

“Sejauh ini kami sudah mempersiapkan dengan matang semua faktor yang akan menjadi factor penentu keberhasilan Priska di Australia Open, terutama fisik dan mental. Mudah-mudahan bisa mendapat hasil yang maksimal, setidaknyamasuk delapan besar,” ucap Ryan yang bersama Elbert bakal mendapingi anak didiknya itu menjalani debutnya di Australia Open.

Australia Open kategori junior akan berlangsung pada pekan kedua turnamen grand slam pembuka, yakni 19 hingga 26 Januari 2019. Sebelum tampil di ajang tersebut Priska akan mengikuti turnamen pemanasan ITF Junior Grade 1 berlabel AGL Loy Yang Junior Internasional di Traralgon, 11-16 Januari. Penampilan Priska di Australia Open 2019 ini memberi angin segar bagi dunia tenis Indonesia, mengingat sudah cukup lama wakil Merah Putih tidak tampil di turnamen internasional bergengsi.