Jika Kembali Terpilih, Jokowi akan Tindak Tegas Pengedar Narkoba

Loading

JAKARTA (IndependensI.com) – Calon Wakil Presiden petahana Joko Widodo berjanji bakal memerintahkan Kapolri dan Kapolda untuk menindak tegas para pengedar narkoba. Hal itu ia sampaikan saat berkampanye di Palangkaraya, Kalimantan Tengah.

“Saya dengar di Kalimantan Tengah narkoba sangat banyak, betul? Nanti akan saya perintahkan Kapolda, Kapolri agar tegas terhadap semua pengedar yang ada di Palangkaraya yang ada di Kalteng. Jangan diberi ampun, merusak generasi,” ujarJokowi, Senin (8/4/2019).

Dalam kampanye tersebut, Jokowi juga berjanji bakal meningkatkan ekonomi Kalimantan Tengah dengan membangun sejumlah infrastruktur dan sarana penunjangnya, seperti pembangunan PLTU Kalimantan Tengah 1, gardu induk Pangkalan Bun, serta perampungan kawasan ekonomi khusus (kek) di wilayah Kalimantan Tengah.

Tak hanya itu, kepada ratusan pendukungnya yang menghadiri acara deklarasi di Kalawa Convention Center, Jokowi juga menargetkan kemenangan di Palangkaraya dan seluruh wilayah Kalimantan Tengah, di atas 70 persen.

“Perlu saya sampaikan bahwa tahun 2014 Jokowi-Jusuf Kalla di Kalimantan Tengah menang 59 persen tapi tahun ini Jokowi- Ma’ruf Amin kita berikan target minimal 70 persen,” ujar Jokowi.

Ia ‘menaruh janji’ terhadap para pendukungnya agar bekerja keras memenangkan Jokowi-Ma’ruf di Pilpres 2019. Sambil berseloroh, Jokowi bakal menagih janji upaya para relawannya memenangkannya dengan target minimal 70 persen itu.

“Hati-hati nanti tanggal 17 sore saya kesini, Pak Ketua Kalimantan Tengah dapat berapa persen? Di atas 70, minimal 70 persen, setuju?! Awas nanti kalau enggak dapat awas,” tukasnya.

Selain memasang target minimal 70 persen, Jokowi juga menyampaikan upayanya menekan segala permasalahan di Kota Palangkaraya. Salah satunya meningkatkan ekonomi di wilayah tersebut dengan perluasan terminal Bandar Udara Tjilik Riwut.

Dengan perluasan terminal yang diresmikan sore tadi, pergerakan ekonomi di Kalimantan Tengah terus meningkat. Apalagi, imbuh Jokowi, terminal Bandara Tjilik Riwut merupakan salah satu terminal terbesar di Indonesia.

“Memang di Palangkaraya banyak sekali masalah-masalah yang harus kita selesaikan. Tadi baru saja saya resmikan terminal baru bandara Tjilik Riwut di Palangkaraya yang dulunya 4 tahun yang lalu hanya 5 ribu m2 sekarang terminal bandara luasnya 29 ribu m2. Ini termasuk terminal yang terbesar di Indonesia,” tukasnya.

Sesuai dengan tema andalan kampanyenya, Jokowi kembali mensosialisasikan 3 kartu sakti; KIP Kuliah, Kartu Sembako Murah, dan Kartu Pra Kerja, kepada pendukungnya. Ia juga mengingatkan agar pada 17 April menggunakan hak suaranya. (dan)