BEKASI (IndependensI.com)- Jalan Tol Jakarta-Cikampek (Japek) menjadi jalur utama arus mudik pada Lebara 2019 ke beberapa kota di Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur.
Terkait hal itu PT Jasa Marga (Persero) Tbk hingga tanggal 2 Juni 2019 malam, mencatat sekitar 750.000 kendaraan melintasi jalan bebas hambatan tersebut dari arah Jakarta menuju arah Timur. Angka ini naik sebesar 32% dari lalu lintas harian rata-rata (LHR) normal sebesar 568.484 kendaraan.
Jumlah lalu lintas untuk empat hari ini telah memenuhi realisasi 57% dari total prediksi Jasa Marga untuk lalu lintas mudik menuju ketiga arah (lebih dari satu juta kendaraan) sejak H-7 sampai H-1 Lebaran 2019, sehingga terdapat sekitar 559.000 kendaraan yang masih belum melakukan perjalanan mudik.
Dipastikan, hingga malam ini Senin (3/6/2019), ribuan kendaraan akan melintas kembali. Demikian release yang diperoleh Independensi.com dari petugas Jasa Marga, Hendara Damanik.
Arah Timur
Lalu lintas mudik arah timur merupakan kontribusi lalin mudik di dua Gerbang Tol (GT) pengganti GT Cikarang Utama, yaitu GT Cikampek Utama untuk pemudik menuju arah Jalan Tol Cikopo-Palimanan dan GT Kalihurip Utama untuk pemudik menuju arah Jalan Tol Cipularang-Padaleunyi dengan rincian distribusi lalin sebagai berikut:
– GT Cikampek Utama, dengan jumlah 286.715 kendaraan, naik sebesar 205,22% dari LHR normal 93.936 kendaraan
– GT Kalihurip Utama, dengan jumlah 122.427 kendaraan, turun sebesar 5,58% dari LHR normal 129.666 kendaraan
Maka dari itu, total kendaraan yang menuju arah Timur adalah sebanyak 409.142 kendaraan, naik sebesar 82,98% dari LHR normal 223.602 kendaraan. Jumlah ini baru memenuhi realisasi 55% dari total prediksi Jasa Marga untuk lalu lintas mudik yang menuju ke arah Timur sebesar 737.641 kendaraan sejak H-7 s.d H-1 Lebaran 2019, sehingga terdapat sekitar 333.624 kendaraan yang masih belum melakukan perjalanan mudik.
Arah Barat
Jasa Marga juga mencatat jumlah kendaraan yang meninggalkan Jakarta menuju arah Barat via GT Cikupa Jalan Tol Merak-Tangerang selama empat hari (H-7 sampai H-4 Lebaran 2019) adalah sebesar 209.568 kendaraan, turun sebesar 2,9% dari LHR normal 215.818 kendaraan.
Arah Selatan
Sementara itu, jumlah kendaraan yang meninggalkan Jakarta menuju arah Selatan/Lokal via GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi selama empat hari (H-7 sampai H-4 Lebaran 2019) adalah sebesar 131.235 kendaraan, naik sebesar 1,68% kendaraan dari LHR normal 129.064 kendaraan.
Petugas Jasa Marga mengimbau agar pengendara memastikan kondisi kendaraan dan pengendara dalam keadaan prima. Kemudian agar mrnjaga jarak aman kendaraan serta pastikan kecukupan saldo uang elektronik.
Untuk monitor kondisi lalin di jalan tol selama arus mudik dan balik Lebaran 2019, dapat mengakses kanal informasi resmi milik Jasa Marga, yaitu:
– Call Center Jasa Marga 24 jam di nomor telepon 14080
– Twitter @PTJASAMARGA (khusus informasi lalu lintas) dan @official_JSMR (untuk informasi umum lainnya).
– Instagram @official.jasamarga
– Aplikasi Mobile JMCARe dan Travoy
– Website https://mudik.jasamarga.com
Pantauan di lapangan, hingga Senin (3/6/2019) malam ini kendaraan ke arah Timur dari Jalarta, yang melintas jalan bebas hambatan itu, tampak masih padat. (jonder sihotang)