JAKARTA (IndependensI.com) – Kontingen Indonesia berhasil membawa pulang 20 medali dari kejuaraan renang 43rd SEA Age Group Swimming Championship 2019 di Phnom Penh, Kamboja, 28-30 Juni 2019. Dari 20 medali, 10 merupakan medali emas yang disumbang Azzahra dan kawan-kawan. Total Indonesia membawa 10 emas, 3 perak dan 7 perunggu.
Pada hari terakhir, Minggu (30/06/2019), Indonesia menambah dua medali emas. Adelia menunjukan bakatnya dengan meraih emas di nomor 200 meter gaya dada grup 2 (14-15 tahun) dengan catatan waktu 2 menit 38.18 detik. Ini merupakan emas ketiga Adelia, yang sebelumnya juga jadi juara di nomor 50 dan 100 meter gaya dada. “Senang banget, setiap hari dapat satu emas. Ini pencapaian luar biasa, karena mampu menyumbang emas pertama saya untuk Indonesia di SEA Age Group,” ucap Adelia melalui rilis dari PP PRSI.
Emas lainnya dipersembahkan Komang Adinda Nugraha nomor 50 meter gaya punggung grup 2 (14-15 tahun) 30.77 detik. Selain emas juga ada medali perunggu dari Cahya Erinjaya di nomor 200 meter gaya dada grup 2 (14-15 tahun) dengan waktu 2 menit 26.87 detik. Perunggu juga disumbang Rashief Amila Yaqin nomor 1500 meter gaya bebas putra grup 1 (16-18 tahun) 16:04,50 detik. Satu medali perak dipersembahkan Azzahra Permatahani di nomor 200 meter gaya dada putri grup-1 (16-18 tahun) 2:36.85 detik. Sebelumnya Azzahra sudah memperoleh empat medali emas, penyumbang medali terbanyak untuk Indonesia.
Pelatih Kepala Tim Indonesia Hartadi Noertjojo menjelaskan hasil yang diraih timnya terbilang baik. “Secara keseluruhan peraihan prestasi adalah cukup baik, namun yang bisa menjadi garis besar adalah bahwa untuk pencapaian prestasi di level Age Group 3 (13 tahun kebawah) perenang kita masih sulit bersaing dengan negara-negara lain di kawasan Asean,” papar Hartadi.
Lebih jauh, kata Hartadi, untuk grup 2 (14-15 tahun) hanya beberapa atlet yang memiliki prestasi cemerlang seperti Adelia dari Jawa Barat yang berhasil meraih medali emas sekaligus memecahkan rekor Kelompok Umur Nasional atas nama dia sendiri yang belum genap berumur 1/2 tahun (tercipta di FAI 2019), Philomena Balinda (Jabar) emas di nomor 100 meter gaya punggung dan Cahya Erinjaya (Jawa Tengah) peraih medali perak serta Elysha Pribadi atlet DKI yang berlatih dan menuntut ilmu di Brisbane, Australia.
Sedangkan dominasi penyumbang medali emas untuk tim Merah Putih justru di level 16-18 tahun yaitu Azzahra Permatahani yang sampai hari kedua sudah menumbangkan 4 medali emas di sela-sela persiapannya untuk mengikuti FINA World Junior Swimming Championships bulan Agustus depan di Budapest, juga perenang terbaik Indonesia di nomor 200 meter punggung Farrel Tangkas (Jabar) yang juga dipersiapkan bersama Azzahra ke Budapest.
“Kesimpulannya bahwa PB PRSI harus lebih merapatkan barisan dengan Pengprov-pengprov serta Klub-klub renang di daerah untuk menggenjot pembinaan usia muda secara smart dan sistematis guna mengejar ketinggalan di prestasi usia muda mengingat mereka-lah yang kan menjadi generasi penerus di kemudian hari,” imbuh Hartadi.