TEGAL (Independensi.com) – Direktorat Jenderal Perhubungan Darat menyelenggarakan Pesta Siaga Keselamatan Jalan. Tujuannya menanamkan budaya keselamatan berlalu lintas sejak usia dini, Serta meningkatkan pengetahuan kepada masyarakat mengenai perlengkapan keselamatan berlalu lintas.
Kegiatan Pesta Siaga Keselamatan Jalan dengan tema “Kepemimpinan untuk Keselamatan Jalan” pada Senin (19/8) diselenggarakan di Kampus Politeknik Keselamatan Transportasi Jalan, Tegal, Jawa Tengah dalam rangka menyambut Hari Perhubungan Nasional yang jatuh pada 17 September mendatang.
Dirjen Perhubungan Darat Budi Setiyadi mengatakan, kegiatan ini berfokus pada komitmen pemimpin untuk menyuarakan Keselamatan Jalan yang disertai oleh kepedulian dan peran serta masyarakat akan pentingnya Keselamatan di jalan.
“Pesta Siaga Keselamatan ini diharapkan dapat menanamkan budaya keselamatan berlalu lintas sejak usia dini, meningkatkan pengetahuan kepada masyarakat mengenai perlengkapan keselamatan berlalu,”ujar Dirjen Hubdat Budi Setiyadi.
Budi menjelaskan bahwa kegiatan Pesta Siaga Keselamatan 2019 ini adalah salah satu bentuk kepedulian pemimpin dalam membentuk budaya keselamatan transportasi jalan sejak dini.
Upaya tersebut terlihat dari para peserta yang sebagian berasal dari kalangan pelajar Sekolah Dasar atau tingkat Pramuka Siaga.
“Kepada Taruna Taruni Politeknik Keselamatan Transportasi Jalan, kegiatan seperti ini harus secara dilaksanakan secara terus menerus. Taruna Taruni dapat berperan serta dalam peningkatan keselamatan berlalu lintas melalui ide-ide kreatifnya,” urai Budi.
Sementara itu, Direktur Sarana Transportasi Jalan Ditjen Perhubungan Darat Kemenhub, Sigit Irfansyah mengatakan, “Pesta Siaga Keselamatan Jalan dilaksanakan bertujuan untuk membentuk perilaku dan budaya keselamatan jalan kepada anak-anak.
Kegiatan Pesta Siaga Keselamatan Jalan dihadiri para pelajar Sekolah Dasar dari beberapa sekolah di Kabupaten Tegal, Kota Tegal, Kabupaten Brebes dan Kabupaten Pemalang yang berjumlah sebanyak 500 Pramuka Siaga.
Sedangkan peserta Sosialisasi Keselamatan dan Safety Riding berjumlah 500 orang terdiri dari taruna taruni PKTJ, guru pendamping, dan masyarakat.
Kegiatan Pesta Siaga Keselamatan ini akan dilaksanakan secara rutin dan berkesinambungan di seluruh Indonesia untuk mengajarkan dan memberikan contoh berperilaku selamat kepada anak-anak saat berlalu lintas agar keselamatan menjadi budaya sejak anak-anak usia dini. (hpr)