JAKARTA (Independensi.com) – Pesawat DHC6 REG PK-CDC Flight milik PT Carpediem Aviasi Mandiri mengalami lost contact pada Rabu (17/09).
Pesawat twin otter tersebut berangkat dari Bandar Udara Mozes Kilangin Timika menuju – Bandar Udara Ilaga pukul 01.36 utc. Pesawat tersebut seharusnya sampai di Ilaga pukul Time 02.09 utc. Namun mengalami lost contact pada pukul 01.54 utc .
Pesawat milik PT Carpediem Aviasi Mandiri itu dipiloti Capt Dasep Sobirin, Flight Officer (FO) Yudra Tutuko, dan EOB, Ujang Suhendar membawa muatan cargo beras sebanyak 1700 Kg.
Direktur Jenderal Perhubungan Udara Polana B Pramesti mengatakan, pihaknya telah berkoordinasi dengan pihak terkait seperti Basarnas, Airnav, Pangkalan Udara (Lanud) Yohanis Kapiyau dan juga operator penerbangan untuk mencari titik lokasi keberadaan dari pesawat tersebut.
Polana juga telah memerintahkan Kepala Kantor Otoritas Udara Wilayah X untuk aktif memonitor perkembangan lebih lanjut.
“Kami berharap pesawat yang mengalami lost contact segera dapat ditemukan dan mengimbau kepada para maskapai penerbangan khususnya yang beroperasi di daerah Papua untuk mengutamakan keselamatan dan keamanan penerbangan,” tegas Polana. (hpr)