GRESIK (Independensi.com) – Gerakan Pemuda (GP) Ansor dan Barisan Serbaguna (Banser) Kabupaten Gresik Jawa Timur, melakukan parade konvoi keliling pantai laut utara Gresik. Sebagai bentuk napak tilas, mengenang masuknya penyebaran Islam di Nusantara.
Ketua PC GP Ansor Gresik Agus Junaidi Hamzah mengatakan, kegiatan merupakan bagian dari peringatan hari lahirnya (Harlah) NU ke 94. Sekaligus, wujud napak tilas penyebaran Islam saat pertamakali masuk ke Gresik.
“Demi menjaga perairan laut terutama di wilayah Kabupaten Gresik ini, yang dikenal sebagai salah satu pintu masuk penyebaran Islam Nusantara. Maka kami melakukan konvoi keliling laut, dengan tujuan menjaga keutuhan NKRI sebagai negara maritim,” ucapnya, Senin (10/2).
“Kegiatan kali ini, kita terjunkan anggota Baritim yaitu Banser Ansor Maritim. Untuk bersama kita ikut menjaga laut NKRI dari segala bentuk ancaman dari manapun, sebab Ansor merupakan garda terdepan dalam membela keutuhan NKRI,” ujarnya.
Di tambahkan Agus, konvoi yang dilakukan pihak dimulai dari Balai Keling Kroman Gresik. Dengan melibatkan puluhan anggota Baritim yang berkeliling pesisir laut dengan menaiki perahu nelayan.
“Kita awali konvoi dari Balai Keling lalu menyisir Pelabuhan PT Petrokimia Gresik, Pelabuhan PT Maspion, Pelabuhan JIIPE dan kembali ke Pelabuhan Rakyat Gresik,” ungkapnya.
“Konvoi laut yang mendapatkan pengawalan dari Satpol Air Polres Gresik, kita akhiri dengan menyandarkan perahu Pelabuhan JIIPE sementara. Kemudian seluruh peserta konvoi turun sejenak kedaratan, untuk menyanyikan lagu indonesia Raya dan Lagu Ya Lal Wathon serta Mars GP Ansor,” tutupnya. (Mor)