Petani Padi (foto istimewah)

Agar Produktifitas Padi Meningkat, PG Lakukan Kaloborasi Produk

Loading

GRESIK (Independensi.com) – Sebagai upaya mendukung pemerintah untuk meningkatkan produktivitas padi di Indonesia, khususnya di luar Pulau Jawa. Kerjasama bisnis dilakukan Petrokimia Gresik dengan mengandeng Tiphone Mobile Indonesia, Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Sulawesi Tenggara (Sultra).

“Kaloborasi ini sangat sejalan dengan arah bisnis Petrokimia Gresik, yang ingin mewujudkan dirinya sebagai perusahaan solusi agroindustri untuk pertanian berkelanjutan. Sekaligus, sebagai bentuk penguatan pasar pupuk sektor komersial atau non-subsidi,” kata Direktur Utama Petrokimia Gresik Rahmad Pribadi, Jumat (14/2).

“Memang saat ini kami sedang menjalankan program transformasi bisnis yang salah satu upayanya adalah, meningkatkan kapasitas produk komersil dengan mengandeng Tiphone Mobile dan BPTP,” ucapnya.

“Petrokimia Gresik memiliki NPK Petro Nitrat, yang didukung benih unggul Trisakti milik Tiphone Mobile Indonesia. Benih padi ini bisa dipanen dalam waktu 70-75 hari setelah tanam, jauh lebih cepat dibandingkan rata-rata benih padi lainnya yang pada umumnya panen mencapai 95-110 hari setelah tanam,” tandasnya. (Mor)