JAKARTA (Independensi.com) – Bos PT Harapan Bangsa Kita (Hebat) Kaesang Pangarep tak tanggung-tanggung diminta bantuan pemerintah untuk menaikkan kelas UMKM di Tanah Air.
Untuk itulah ia digandeng Kementerian Koperasi dan UKM (Kemenkop dan UKM) guna mendorong Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) nasional naik kelas.
Salah satu kegiatan yang akan dilakukan Kemenkop dan UKM bersama Hebat adalah mengadakan kompetisi UMKM untuk menjaring UMKM yang berpotensi tumbuh besar di masa mendatang. Hebat sendiri menjanjikan biaya pendampingan bagi pemenang kompetisi senilai USD 100.000 atau sekitar Rp 1,4 miliar.
Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki, mengapresiasi langkah Hebat dalam rangka mendorong UMKM naik kelas. Menurutnya program-program yang dikerjakan oleh Hebat, sejalan dan sevisi dengan program pemerintah.
Hebat sendiri sudah melakukan pendampingan bagi pelaku UMKM di berbagai wilayah di Indonesia, untuk bagaimana meningkatkan omzet dan bisnis. Bahkan Hebat telah melakukan coaching clinic bagi pelaku UMKM sehingga permasalahan bisnis yang dihadapi pelaku usaha terpecahkan.
Teten pun mengaku bahwa apa yang dilakukan PT Hebat sesuai dengan program-program di Kementeriannya. Untuk itu kolaborasi yang dibangun antara keduanya diharapkan bisa lebih mengakselerasi UMKM naik kelas. Dia berharap akan semakin banyak pihak swasta ataupun investor yang tertarik bergabung dengan program peningkatan dan pemberdayaan UMKM nasional.
“Kolaborasi ini penting karena pemerintah tidak bisa kerja sendiri untuk menaikkkan kelas UMKM. Kita harus berpartner karena ada lebih dari 63 juta pelaku UMKM yang perlu diurus pemerintah. Nah, itu butuh kerjasama dengan banyak pihak yang memang punya visi misi yang sama dengan kita,” ujar Teten dikutip dari keterangan tertulis, Kamis (5/3).
Kemudahan Perizinan
Ia juga menegaskan bahwa program penjaringan UMKM yang dilakukan dengan PT Hebat tidak hanya sekedar seremonial. Pasalnya, setelah berakhir program ini akan dilanjutkan dengan program susulan, agar UMKM yang menjadi pemenang bisa menjadi UMKM yang unggul. Menurutnya semakin banyak UMKM yang berkelas, akan mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.
Dalam pelaksanaannya, Teten menyatakan peran pemerintah dalam hal ini Kemenkop dan UKM, akan mengambil perannya dalam hal kemudahan perizinan mendirikan usaha, penerbitan sertifikasi produk UMKM hingga pemberian sertifikat hak cipta. Dengan begitu produk-produk UMKM akan lebih berdaya saing.