SAMOSIR (Independensi.com) – Sebanyak 423 Kepala Keluarga (KK) warga masyarakat se-Kecamatan Ronggur Nihuta, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara menerima dana Bantuan Langsung Tunai (BLT) pada hari Senin 22 Juni 2020. Penyerahan BLT langsung disaksikan Camat Ronggur Nihuta, Sitor Silalahi dan unsur Muspida lainnya.
Penyerahakan BLT tahap kedua yang bersumber dari dana desa (BLT Dana Desa) tersebut dilakukan secara serentak di tiga titik. Menurut Sitor Silalahi Camat Ronggur Nihuta, pembagian serentak di 3 titik ini agar mengefisienkan waktu dan dilakukan secara transparan.
“Hari ini kita membagikan kepada 423 KK se-Kecamatan Ronggur Nihuta. Semoga dana ini bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh warga penerima sesuai kebutuhannya,” kata Sitor Silalahi.
Pembagian serentak se-Kecamatan Ronggutnihuta dilakukan di 3 titik yakni Kantor Camat Desa Ronggur Nihuta dan Desa Sijambur, Pustu Sabungannihuta Desa Lintongnihuta, Desa Paraduan dan Desa Sabungannihuta. Kemudian di Kantor Desa Salaon Tonga2 untuk masyarakat 3 desa di Salaon.
Sitor mengatakan, sama dengan tahap pertama warga penerima BLT adalah warga yang belum menerima bantuan dari bentuk apapun. “Warga yang menerima BLT Dana Desa ini sesuai dengan Petunjuk dari Kabupaten.” tambah Sitor Silalahi.
Berdasarkan informasi yang diperoleh Independensi.com, pembagian BLT Dana Desa mengalami pemunduran dari waktu yang telah dijadwalkan sebelumnya, dikarenakan adanya kesalahan teknis.
“Kami harus melakukan rapat koordinasi di cabang terlebih dahulu, setelah itu kami harus mengantar tim yang lain ke Salaon” kata Gurning petugas Bank SUMUT yang bertugas di Kantor Camat Ronggur Nihuta.
Dalam kesempatan itu, Kepala Desa Ronggur Nihuta, Jonner Naibaho mengatakan bersyukur atas terealisasinya pemberian BLT tahap kedua bagi warganya. Pembagian semua berjalan lancar. “Sama seperti tahap yang pertama, pengambilan BLT tetap menggunakan protokol kesehatan dan dicek perlengkapan,” kata Jonner Naibaho.
Menurut Jonner, setiap warga datang di wajibkan cuci tangan dan tetap jaga jarak serta menggunakan masker. Warga penerima BLT wajib melengkapi persyaratan administrasi dengan menunjukkan KTP serta KK, setelah itu baru dapat dilakukan penyerahan dana.
“Warga yang menerima BLT adalah warga yang memenuhi syarat dan diterima secara langsung. Artinya tidak boleh di wakilkan,” kata Jonner.
“Semoga program BLT Dana Desa tersebut bisa di manfaatkan dengan baik sehingga membantu mencukupi kebutuhan di tengah pandemi cpvid-19 saat ini.” tambah Jonner.
Pembagian BLT Dana Desa tahap ke 2 Sebanyak 95 KK penerima BLT Dana Desa dari Desa Ronggur Nihuta dan 74 KK dari Desa Sijambur.
Salah seorang penerima BLT Desa yang sempat diminta pendapatnya oleh Independensi.com mengatakan rasa terima terima kasih kepada pemerintah. “Mauliate ma di pamaretta nami na mangelean roha tu hami di masa ni corona on (terima kasih saya ucapkan ke pemerintah desa yang sudah memberikan perhatian kepada masyarakat dimasa Corona ini).” kata Tiorama Boru Sitanggang di Kantor Camat Ronggurnihuta, Senin 22 Juni 2020.
Ibu yang berusia 79 tahun ini sangat bersyukur atas bantuan yang diterima dari Pemerintah Desa. “Ganup ari mangula, alai argani nani ula pe turun,, alani i, manndok mauliate do hami di naung adong bantuan na sian pamaretta on (saya yang sehari-hari bertani, harga kopi pun turun tapi dengan adanya bantuan dari pemerintah desa ini, kami merasa terbantu).” tambah Ibu Tiorama. (Drh Carter Silverius Sitanggang)