NUSA DUA (Independensi.com) – Pebulutangkis tunggal putri Yulia Susanto belum beruntung di ajang bulutangkis SimInvest Indonesia Open 2021. Pemain non pelatnas ini sempat memberikan perlawanan sengit dan mengimbangi permainan lawan sebelum akhirnya kandas 18-21, 19-21 atas pemain Thailand, Phittayapom Chaiwan dalam tempo 50 menit.
Pekan lalu, keduanya sempat bertemu di babak pertama Indonesia Masters. Namun, seperti pada pekan sebelumnya, Yulia pun kalah.
“Saya banyak belajar dari pertandingan lalu. Ini pertemuan kedua, meskipun kalah hasilnya lebih baik lagi,” kata Yulia usai berlaga di Bali International Convention Centre & Westin Resort, Nusa Dua, Bali, Selasa (23/11).
Berlaga nyaris satu jam, Yulia sempat memberikan perlawanan ketat di gim awal. Bahkan seusai interval pertama, Yulia langsung mendominasi dan beberapa kali unggul. Hanya saja Phittayaporn kemudian mengubah strategi permainan dan kembali unggul.
“Gim pertama sudah membaik, lawan banyak salah. Tapi dia cepat mengubah tempo permainan,” ujar pemain kelahiran Tasikmalaya, 19 Oktober 1993.
Di gim kedua, Yulia sebenarnya mulai menemui pola permainan terbaiknya. Permainan cepat yang diterapkan diimbangi Phittayaporn dengan baik hingga terjadi kejar mengejar angka yang seru. Namun saat kedudukan imbang 19-19, Yulia hilang fokus dan malah tertekan hingga lawan sukses mengamankan kemenangan.
“Saya sudah berusaha menekan sejak awal gim kedua, tapi malah hilang fokus,” imbuhnya.
Setelah kekalahan di sektor tersebut, Yulia masih punya tugas bermain di nomor ganda putri bersama Fitriani di ajang berhadiah total 850 ribu dilar AS ini. Di nomor ganda, Fitriani/Yulia mendapat keuntungan menyusul mundurnya Febby Valencia Gani/Jesita Putri Miantoro di babak awal.
Selanjutnya, Fitriani/Yulia akan langsung bertemu unggulan kedua, Greysia Polii/Apriyani Rahayu yang mendapat bye di babak awal. (*)