JAKARTA (Independensi.com) – “Prajurit TNI AL harus mampu dengan baik mengatur waktu, sehingga pekerjaan bisa lebih efektif dan efisien. Kapan kita harus bekerja serta kapan kita memiliki waktu dengan keluarga kita.”
Demikian arahan Kepala Staf Angkatan Laut (Ksal) Laksamana TNI Yudo Margono kepada para prajurit dan PNS TNI AL jajaran Markas Besar Angkatan Laut (Mabesal) usai melaksanakan senam SKJ 88 di Lapangan Trisila, Denma Mabesal, Cilangkap, Jakarta Timur. Selasa (17/05).
KSAL melihat masih ada beberapa prajurit belum bisa mengatur waktu kerjanya dengan baik sehingga harus sampai lembur untuk menyelesaikan pekerjaannya, sehingga waktu bertemu dengan keluarga berkurang. “Saya ingin setiap prajurit menerapkan perbedaan antara pekerjaan dengan keluarga. Jadi tidak ada lagi tidak pulang dikarenakan alasannya lembur pekerjaan. Jadi jangan sampai keluarga kurang perhatian dari kita hanya karena alasan pekerjaan yang kita kerjakan sehari-hari,” tegas Ksal.
Sebagai wujud rasa terima kasih kepada pemerintah atas kesejahteraan yang telah diberikan dengan adanya libur bersama yang cukup panjang, prajurit TNI AL harus menyongsong tugas ke depan semakin lebih baik. “Artinya harus ada balance di mana kita yang telah diberikan kesejahteraan, kemudian untuk itu berikutnya kita juga harus meningkatkan kinerja agar timbul efisiensi dan efektifitas pekerjaan,” kata Ksal.
Olahraga setiap hari Selasa dan Jumat adalah kegiatan wajib dan rutin dilaksanakan oleh jajaran Mabesal dengan diawali apel pagi di satker masing-masing, kemudian bergeser ke Lapangan Trisila untuk melaksanakan Senam SKJ 88 bersama dan dilanjutkan dengan jalan santai mengelilingi kawasan Mabes TNI dengan rute yang telah ditentukan.