Anthony Sinisuka Ginting. (Humas PP PBSI)

Ginting Bermain Lebih Tenang 

Loading

JAKARTA (Independensi.com) – Pemain tunggal putra tuan rumah, Anthony Sinisuka Ginting bermain lebih tenang dan waspada untuk menghentikan laju pemain Thailand, Kunlavut Vitidsarn di babak 32 besar turnamen bulutangkis Daihatsu Indonesia Masters 2022, Rabu (8/6/2022). Ginting harus mengeluarkan ekstra stamina mengandaskan harapan kemenangan Kunvalut 16-21, 21-16, 21-18 dalam tempo 1 jam 14 menit.
Pada laga yang berjalan seru dan sangat menegangkan, terutama di gim ketiga ini, Ginting di gim pertama kurang bermain lepas mengingat adaptasi pertandingan belum berjalan baik. Beruntung di gim kedua dan ketiga, peraih medali perunggu Olimpiade Tokyo 2020 itu menang dan memastikan satu tiket di babak 16 besar turnamen BWF level super 500.
“Pada laga ini saya bersyukur bisa memenangkan pertandingan tanpa mengalami cedera. Pertandingan yang ketat, di awal saya sempat tidak bisa mengontrol lawan dan kehilangan ritme sehingga kalah di gim pertama,” ungkap Ginting seperti dikutip dari rilis Humas PP PBSI.
Pada laga ini, Ginting sempat kehilangan momentum untuk meraih kemenangan pada gim ketiga saat telah unggul jauh. Namun, berkat ketenangannya, Ginting bisa menuntaskan pertandingan dengan kemenangan. Dengan ketenangan yang dimiliki, pemain kelahiran Cimahi (Jawa Barat), 11 Mei 1996 itu bisa kembali fokus dan memenangkan pertandingan babak 32 besar.
“Mungkin saya ketinggalan karena melihat lawan yang tampil nothing to lose sepanjang laga. Saya hanya berusaha untuk bangkit dan tenang agar menyelesaikan pertandingan,” tambah pemain rangking enam dunia. Kemenangan atas pemain muda Negeri Gajah Putih itu membuat Ginting melangkah ke babak 16 besar dan akan menghadapi wakil Thailand lainnya, Sitthikom Thammasin.
Dengan kemenangan ini, Ginting menyusul rekan satu negaranya yakni Chico Aura Wardoyo yang lebih dahulu memastikan tiket babak 16 besar seusai mengalahkan wakil India, Sameer Verma dengan skor 21-17, 21-15.
Sayang kemenangan Ginting dan Chico tidak diikuti oleh Shesar Hiren Rhustavito dan Jonatan Christie. Vito, sapaan akrab Shesar Hiren, tertahan di tangan Viktor Axelsen (Denmark) dengan skor 14-21, 7-21. Sementara Jonatan dipaksa angkat koper setelah menyerah dari wakil China, Zhao Jun Pen lewat pertarungan rubber game 21-10, 14-21, 11-21.