PANGKALPINANG (Independensi)- Rudianto Tjen, Anggota DPR RI Dapil Bangka Belitung (Babel) adalah tokoh yang bisa bersinergi dengan semua kalangan, termasuk kalangan umat Islam, dalam menggapai kemajuan Babel.
Bukan rahasia lagi, apabila Rudianto sangat dekat dengan kalangan ormas Islam. Gerakan Pemuda (GP) Ansor, contohnya.
Kedekatan Ansor dengan Rudi tampak dari kehadiran Politisi PDI Perjuangan itu dalam Forum Silaturahmi Tokoh Bangsa dan Umat pada acara Rembuk Nasional PW GP Ansor 2021 dengan tema ‘Bersaudara Dari dan Demi Indonesia’ yang diselenggarakan di Tanjung Pesona Sungailiat, Bangka, 6 Februari 2021.
Rudianto pun mengapresiasi peranan GP Ansor dalam menjaga persatuan dan kesatuan di negeri ini.
“Dalam menjaga keberagaman yang ada di Indonesia merupakan tugas dan tanggung jawab kita bersama. Dan kita harapkan bahwa GP Ansor di semua wilayah bisa ikut terus berperan menjadi garda terdepan dalam merawat kebhinekaan di tengah-tengah masyarakat,” ujar Rudi, beberapa waktu lalu.
Selain dengan GP Ansor yang merupakan badan otonom NU, Rudianto juga dekat dengan kalangan Muhammadiyah. Kedekatan itu tampak saat Rudi menjadi keynote speech di Musyawarah Daerah ke-IV Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Bangka Belitung di PIA Hotel, Kota Pangkalpinang, 5 Februari 2022.
Dalam kesempatan itu, Rudianto Tjen mengharapkan bahwa Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah mampu menjadi wadah kalangan muda terdidik.
Selain itu, Rudi juga mendukung upaya aktivis IMM menerapkan konsep Inklusif Berkemajuan untuk dalam menjaga kerukunan dan keberagaman Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
“Melihat kondisi bangsa kita saat ini, saya minta teman-teman dari Muhammadiyah ini untuk ke depan bisa membawa bangsa kita ini untuk ke arah yang menjadi Makmur Sejahtera. Salah satunya dengan terus merawat keberagaman, patriotisme, dan nasionalisme di Indonesia demi tetap utuh serta tegaknya kedaulatan bangsa Indonesia di masa depan,” ujar Rudi yang juga merupakan pendiri Yayasan Rudi Center ini.
Rudianto Tjen juga membina hubungan baik dengan Ormas Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII). Politisi asal Babel itu hadir memberi pembekalan tentang 4 Konsensus Kebangsaan yang diselenggarakan oleh DPW LDII Babel di Fox Harris Hotel, Kota Pangkalpinang, 27 Juli 2021.
Dalam kesempatan itu, Rudianto mengharapkan LDII menjadi Ormas Islam yang Modern, Berpandangan Maju, Terbuka, Menganyomi, dan Merangkul ormas-ormas lain tanpa membedakan latar belakang untuk selalu menjaga keberagaman di Indonesia umumnya, dan Babel khususnya.
“Saya juga mengajak LDII Babel untuk bisa memaksimalkan perannya sebagai organisasi di tengah-tengah masyarakat untuk terus menjaga kesatuan dan persatuan yang menjadi spirit pelaksanaan 4 Konsensus Kebangsaan,” ujarnya.
Seluruh hal itu memperlihatkan betapa Rudianto Tjen adalah sosok tokoh yang bersinergi dengan semua kalangan tanpa melihat identitas suku, agama atau pandangan politik. Rudianto Tjen merangkul semua kalangan yang memiliki tekad memajukan Babel, serta berkhidmat pada Pancasila dan NKRI. (Hiski Darmayana)