JAKARTA (Independensi.com) – Kepala Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas), Erika Retnowati bersama Basuki Trikora Putra dan Iwan Prasetya Adhi selaku Anggota Komite BPH Migas serta Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi, Tutuka Ariadji dan Tenaga Ahli Menteri bidang Tata Kelola Hilir Migas, Mulyono hari ini Sabtu (04/03) mengunjungi Terminal BBM (TBBM) Plumpang untuk memastikan kondisi terakhir pasca insiden kebakaran pada Jum’at (03/03) pukul 20.10 WIB.
“Kunjungan kami ke Depo Plumpang untuk memastikan kondisinya, terutama apakah dengan insiden ini mempengaruhi pasokan BBM untuk masyarakat. Alhamdullilah Penyaluran dari TBBM Plumpang masih dapat dioperasikan. Operasi penyaluran BBM untuk wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya akan tetap dilayani melalui Depot Plumpang” kata Erika.
Lebih lanjut Erika menyampaikan bahwa Pemerintah menjamin ketersediaan pasokan dan pendistribusian BBM aman dan terkendali, sebagai antisipasi, penyaluran juga sudah di back up dari TBBM terminal terdekat yaitu TBBM Tanjung Gerem, TBBM Cikampek, dan TBBM Ujung Berung. Pasokan BBM ke TBBM Plumpang juga diamankan melalui dukungan dari Kilang Cilacap dan Balongan yang disalurkan lewat laut ke TBBM Tanjung Priok, jadi masyarakat tidak perlu khawatir, fokus kita sekarang pada penanganan masyarakat yang terdampak.
“Saya mewakili Keluarga BPH Migas mengucapkan turut berbela sungkawa, semoga keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan, sedangkan yang sedang dirawat akan cepat pulih dan beraktivitas kembali” tutur Erika.
Sebagai informasi, saat ini Pertamina fokus memberikan penanganan bagi korban yang meninggal dan dirawat, serta bantuan bagi warga yang terdampak dengan menyalurkan bantuan logistik di 4 titik yaitu Posko Koramil, Posko Kantor Lurah Tugu Selatan, Posko RPTRA Rasela Rawabadak dan Puskesmas Kantor Kelurahan Rawa Badak Selatan.