Jakarta- Anggota Komisi I DPR TB Hasanuddin meminta Panglima TNI dan jajarannya meningkatkan kewaspadaannya untuk melindungi kedaulatan udara NKRI. Hal ini lantaran masih ada pihak asing yang bandel dengan nekat menerobos wilayah udara RI.
“Ya kami di Komisi I sebagai mitra kerja dari Kemenhan dan TNI berharap agar aparat terus meningkatkan kemampuan daya tangkalnya untuk mencegah pesawat asing, baik militer dan sipil, tidak lagi melakukan pelanggaran,” kata TB Hasanuddin di kompleks Parlemen, Senayan Jakarta, Selasa (11/7).
Kemarin, saat Rapat Konsultasi dengan pimpinan DPR, Panglima TNI Laksamana Yudo Margono menyampaikan sepanjang Januari-Juni 2023 terjadi sejumlah pelanggaran kedaulatan udara. Pesawat Amerika Serikat paling banyak melanggar, disusul India.
Menurut Hasanuddin, saat ini TNI telah memiliki alutsista pertahanan yang memadai untuk mencegah dan memproteksi pesawat asing memasuki kedaulatan wilayah RI. Ia mencontohkan radar TNI yang di tempatkan di beberapa daerah mampu mengendus keberadaan pesawat asing.
“Kalau dari segi peralatan pendukung, seperti radar dan pesawat pengintai, matra TNI berfungsi dengan baik,” ujarnya.
Politisi PDI Perjuangan itu mengingatkan hanya diperlukan peningkatan kewaspadaan dan kesiagaan bagi semua matra, baik udara, laut, maupun darat.
“Itu bagian tugas pokok dari prajurit TNI, mereka sudah paham dengan tugas negara. Tinggal para pimpinannya saja yang menugaskan mereka dengan baik,” tegasnya.