BALI (Independensi.com) – Pertengahan Oktober 2023 ini akan menjadi sebuah tonggak bersejarah dimana Tanah Papua lewat Provinsi Papua dan Papua Barat Daya bersama-sama mengambil langkah serius untuk memperkenalkan budaya dan pariwisata Tanah Papua di mancanegara.
Dalam tajuk Festival Budaya Nusantara yang akan diadakan di Kota Istanbul dan Kota Selcuk, Turkey selama 11 hari mulai 21 – 31 Oktober 2023, mereka akan membuka Festival Budaya Nusantara dengan tarian khas Papua.
Kegiatan yang juga menampilkan stand dari 2 Provinsi di Tanah Papua ini yang akan menampilkan kerajinan, souvenir dan olahan makanan kering Khas Papua untuk dikenal masyarakat dunia.
Dari Provinsi Papua lewat Kabupaten Jayapura akan diwakili oleh Sanggar Robonghollo dengan delegasi sejumlah 15 orang yang terdiri dari penari tradisional, teater drama musikal dan replika upacara adat akan memeriahkan pembukaan dan penutupan festival budaya. Direncanakan PJ Gubernur dan Bapak PJ Bupati juga akan turut mendampingi sanggar yang membanggakan ini.
Selain itu, masih dari Tanah Papua, kegiatan ini juga akan menampilkan 3 Orang Putri Cantik Miss Global Teens Indonesia dari Papua Barat Daya yaitu Whitney Wanma dari Kota Sorong, Clara Sarwa dari Kabupaten Raja Ampat dan Jessica Mlaskit yang juga dari Raja Ampat. Mereka bertiga selain menampilkan budaya Papua Barat Daya, juga akan tampil dalam Fashion Show membawakan rancangan desainer kebanggaan Indonesia binaan dari Cendikiawan Perempuan Papua Barat Daya yang diketuai oleh Ibu Lelyani Esing, yang direncanakan akan ikut mendampingi 3 putri kebanggaan Papua Barat Daya ini, bersama dengan PJ Gubernur Papua Barat Daya dan Bapak serta Ibu Bupati Raja Ampat.
Peran serta Pemprov dan Pemkab masing-masing inilah yang berhasil membuat decak kagum masyarakat dunia karena selain peduli dengan warisan budaya daerahnya masing-masing, juga mengambil langkah yang konkret untuk menunjukkannya kepada dunia sehingga secara tidak langsung juga akan memperkenalkan kekayaan pariwisata dan budaya masing-masing wilayah yang tidak ternilai.
Pada Pagelaran kali ini selain Tanah Papua, juga menampilkan Budaya Bali lewat Adik Jeshiro Ericko pemenang International Model Hunt 2023. Selain itu dari Bali juga ada Made Darsih dari Made Cempaka yang barusan saja memenangkan Lomba Make Up Internasional 2023 di Malaysia pada Malaysia Halal Expo 2023, yang akan menunjukkan kepiawaian melakukan make up budaya Bali serta menampilkan pasangan Pengantin Bali di Istanbul nanti.
Tak hanya dari Papua dan Bali, Budaya Sulawesi Selatan khususnya Kabupaten Pinrang oleh Adik Andi Muthia yang juga adalah Putri Hijab Nusantara Sulawesi Selatan 2023 akan menampilka. Beberapa tariannya bersama dengan Pembina sanggar Zaenal dari Sanggat Seni Lasinrang, Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan.
Kemudian ada Adik Andi Batari Odja dari Sulawesi Barat, pemenang Putri Hijab Nusantara Remaja Nasional 2023 dan piawai dalam menari tarian Polewali Mandar.
Dari Kepulauan Maluku ada Adik Khairunnisa Ie, yaitu Putri Hijab Nusantara Remaja Maluku, yang multi talenta dan akan membawakan tarian dan nyanyian khas Maluku. Khairunnisa sebelumnya juga telah mengharumkan nama Indonesia sebagai salah satu wakil dari Indonesia di Jambore Internasional di Korea Selatan barusan ini.
Dari Jawa Timur, pemenang Srikandi Indonesia 2023 yaitu Sheila Aurellia akan ikut membawa kebanggaan budaya dan tariannya bersama dengan Founder Wonderful Madiun Carnival yaitu Irvan Arga Wijaya yang akan menampilkan berbagai desain fesyen karnaval dengan nuansa tradisional.
Dan dari Ujung Barat ada Miss Tourism International Indonesia, Ade Yunita Batubara dari Kota Medan, Sumatra Utara, yang akan tampil mempesona sebagai pembawa acara official selama perjalanan berlangsung.
Kegiatan ini juga akan dimeriahkan oleh Komedian terkenal Indonesia, Elly Sugigi yang akan ikut bertolak ke Istanbul pada 21 Oktober 2023 nanti.
Press Conference yang telah berlangsung di Istanbul hari ini juga dihadiri oleh perwakilan dari pendukung dan sponsor internasional diharapkan boleh membawa Indonesia dengan nuansa yang baru ke kancah dunia. Apalagi dengan konsep budaya etnik yang sangat tinggi nilainya dari berbagai pulau yang sebelumnya belum terekspos dunia, khususnya Papua, Maluku, Sulawesi dan Jawa Timur. Terlepas dari Bali yang terkenal sebagai Pulau Dewata dan salah satu destinasi wisata utama di Indonesia.
Semoga kegiatan ini boleh bermanfaat baik dan mampu menjadikan Indonesia lebih dikenal, khususnya bagian Indonesia Timur yang penuh dengan limpahan kekayaan budaya dan sejarah. (hw)