JAKARTA (IndependensI.com) – Seperti halnya anggota Professional Golf Association of Indonesia (PGAI) lainnya, Sandro pun sangat aktif tampil bersaing dalam event pro lokal yang diselenggarakan oleh Professional Golf Tour of Indonesia (PGTI) — baik yang diselenggarakan di kawasan Jabodetabek dan sekitarnya maupun yang berlangsung di luar kawasan Jabodetabek.
Dalam setiap kesempatan bertemu Sandro, penulis selalu menyinggung masalah yang berkaitan dengan keberadaannya sebagai seorang Professional Golfer yang kesehariannya juga dikenal sebagai anggota dari satuan Kopasgat TNI AU berpangkat Sertu yang saat ini bertugas di Mako Kopasgat Lanud Sulaiman, Bandung.
Perbincangan penulis bersama Sandro terkait dengan rekomendasi yang diberikan oleh atasannya di Mako Kopasgat Lanud Sulaiman Bandung, sehingga dalam catatan penulis Sandro nyaris tidak pernah absen setiap kali PGTI menggelar turnamen.
Sambil tersenyum penuh arti Sandro mengatakan bahwa dia tetap mengutamakan tugas dan tanggungjawabnya sebagai anggota satuan Kopasgat TNI AU berpangkat Sertu, sehingga setiap kali dia minta ijin untuk mengikuti turnamen golf kepada atasannya dia tidak mengalami kesulitan.
“Atasan saya tahu bahwa turnamen golf yang saya ikuti tidak setiap hari atau setiap pekan diselenggarakan,” katanya. “Karena, rentang waktu antara turnamen yang satu dengan turnamen lainnya jeda waktunya bisa dua minggu sampai satu bulan bahkan lebih. Tapi, kalau pada waktu bersamaan saya mendapat tugas untuk kepentingan dinas, saya mengutamakan tugas dan tanggungjawab saya sebagai anggota satuan Kopasgat TNI AU,” tambah Sandro Bernad, menegaskan.
Terlepas dari masalah tersebut, yang jelas sebagai Pro Sandro pernah absen cukup lama tidak tampil dalam turnamen pro yang diselenggarakan oleh PGTI (sebelum pandemi Covid 19 melanda seluruh dunia); Karena, Sandro bersama anggota satuan Kopasgat TNI AU lainnya bergabung di dalam Pasukan Perdamaian PBB ketika terjadi konflik perang saudara di Lebanon.
Dan, seiring dengan berjalannya waktu, terutama dan khususnya ketika iklim kompetisi touring pro di dalam negeri semakin kompetitif, Sandro pun nyaris tidak pernah absen untuk tampil bersaing guna memperebutkan prize money yang disediakan oleh penyelenggara dan sponsor.
Akan tetapi, secara jujur ayah dari dua orang anak yang lahir di Jakarta pada 18 Mei 1982, dan masuk tentara pada tahun 2003 – Tamtama Angkatan 46 ini – mengaku bahwa sebagai Professional Golfer dia belum pernah menjadi juara dengan merebut hadiah utama sebesar 16% dari total hadiah yang diperebutkan dalam turnamen golf professional yang diikutinya.
Pantang Menyerah
Meskipun begitu Sandro tidak pantang menyerah. Contohnya adalah, ketika dia tampil dalam event 75th Jawa Pos Platinum Golf Tournament Series #2 yang berlangsung di Parahyangan Golf & Country Club, Bandung – Jawa Barat pada Februari 2024 lalu.
Sempat leading di round pertama, kemudian drop performance-nya di round kedua, namun berkat totalitas kepercayaan diri yang dimilikinya, pada round ketiga final 75th Jawa Pos Platinum Golf Tournament Series #2 (yang gelar juaranya direbut oleh Naraajie Emerald Ramadhan Putra), akhirnya Sandro keluar sebagai Juara Kedua (Ties) bersama Kevin Akbar.
Menjawab pertanyaan mengenai kesannya tampil dalam 75th Jawa Pos Platinum Golf Tournament Series #2 dan berada di posisi Runner Up bersama Kevin, Sandro Bernad mengatakan sangat senang dan sangat fantastik untuk sebuah event pro lokal di Indonesia di mana hadiahnya bisa langsung diterima pemain setelah pertandingan selesai.
“Sponsor pendukung event tersebut juga cukup banyak dan berkualitas,” katanya. “Saya seperti bertanding di event ADT dan Asian Tour,” tambahnya.
Sandro Bernad yang istrinya memiliki gelar S1 Psikologi dari Universitas Satyawacana, Salatiga – Jawa Tengah, ini telah dikarunia 2 (dua) orang anak perempuan. Anak pertama bernama Ruth Miracle Bernad (16 tahun) yang memiliki hobi menyanyi, dan anak kedua Mauren Anaria Bernad (10 tahun) yang memiliki hobi bermain golf.
Sebagai Pro, di luar jam kerjanya, Sandro Bernad juga dikenal sebagai Teaching Pro yang home base-nya di Driving Range Sulaiman Golf – Bandung.
Di tempat yang sama tersebut Sandro Bernad dan Hanny Endah Ria Madyawati (istrinya), membuka toko kecil-kecilan yang menjual aneka produk yang berhubungan dengan olahraga golf.
Di akhir perbincangan bersama penulis, Sandro berharap agar event touring pro lokal terus ditingkatkan jumlahnya, “Saya dan teman-teman pro lainnya pun akan senang sekali kalau prize money yang disediakan ditambah jumlahnya,” selanya “dan siapa tahu nantinya saya juga dapat gelar juara .. he he he,” lanjut Sandro Bernad sambil tertawa dalam perbincangan melalui telepon jarak jauh bersama penulis.
Penulis: Jonathan