Kemenangan Popsivo pada laga kedua hari pertama seri keempat putaran kedua ini, mengantarkan kemenangan kesembilan dari sebelas laga dari klub milik polisi ini.
Juara putaran pertama ini menempati peringkat ketiga untuk putaran kedua dengan tiga kemenangan dari lima laga, menggeser posisi Jakarta Electric PLN yang juga mendapat tiga kemenangan. Popsivo lebih baik untuk poinnya dengan 11. Sedangkan PLN poin tujuh.
Usai laga, pelatih Popsivo Polwan, Lardi mengatakan tim asuhannya bermain baik melawan Livin, meski sempat kalah pada set pertama.
“Anak-anak sempat delapan kali salah servis pada set pertama,” ujarnya dalam keterangan persnya usai pertandingan, Kamis (20/6).
Menurutnya, anak asuhnya pada set pertama ingin cepat menyelesaikan pertandingan, sehingga banyak melakukan kesalahan sendiri.
Hal yang sama dikatakan salah seorang pemain Popsivo, Arsela. “Ingin main bagus akhirnya salah sendiri di set pertama,” tambah Arsela.
Sementara itu, pelatih Livin Mandiri, M. Anshori mengatakan kalau tim asuhannya hanya bagus bermain di set pertama.
Menurut dia, timnya bisa unggul di set pertama, karena Popsivo banyak melakukan kesalahan servis keluar. “Sehingga kami bisa melakukan serangan,” tambahnya.
Namun, sambungnya lagi, hal itu tidak bisa diulangi lagi padacsekua hingga keempat, karena pemain Popsivo bisa memperbaiki kesalahan servis yang dilakukan pada set pertama.
“Set kedua, ketiga dan keempat permainan kami menurun,” tuturnya.
Kekalahan Livin ini merupakan kekalahan kesepuluh dari sebelas laga dan poin tiga serta berada di posisi dasar klasemen sementara atau posisi ketujuh. (Ane)