Penjabat Bupati Bekasi Dedy Supriyadi pada saat seminar mengatasi stunting di Jababeka. (humas)

Pemkab Bekasi Ajak Pengusaha Swasta  Atasi Stunting

Loading

BEKASI (IndependensI.com)- Guna mengatasi stunting (anak tumbuh kerdil), bukan hanya tanggungjawab pemerintah. Tapi juga diharapkan peran pengusaha swasta.

Penegasan itu diungkapkan  Penjabat  Bupati Bekasi Dedy Supriyadi pada seminar kesehatan dan launching Program Gerakan Sehat Atasi Stunting (Getas) PT Jababeka Infrastruktur, kemarin.

Dedy mengapresiasinya manajemen  PT Jababeka Infrastruktur yang  berkontribusi dalam menekan angka stunting di Kabupaten Bekasi. Terutama bagi ibu hamil di lingkungan industri.

Pemerintah Kabupaten Bekasi sangat serius mengatasi stunting  karena dampaknya sangat signifikan terhadap tumbuh kembang anak yang menjadi generasi penerus.

Merujuk data E-PPGBM pada  aplikasi elektronik-Pencatatan dan Pelaporan Gizi Berbasis masyarakat, stunting di Kabupaten Bekasi menurun diangka 1,3 persen tahun 2023, yang  sebelumnya 1,6 persen  tahun 2022.

Kita harus berupaya termasuk kerjasama  stakeholder termasuk PT Jababeka Infrastruktur  agar  stunting semakin menurun dan harapannya sampai ke angka zero stunting,” ujarnya.

General Manager PT Jababeka Infrastruktur Vega Violetta menerangan, gerakan tersebut  menjadi komitmen pihaknya untuk memerangi gizi buruk khususnya di Kabupaten Bekasi.

Selain itu sebagai bentuk dukungan program Pemerintah Kabupaten Bekasi dalam menuju New zero stunting. Termasuk  bantuan penguatan pelayanan kesehatan di Posyandu dan Puskesmas, dengan memberikan bantuan tambahan vitamin dan makanan yang dibutuhkan. (jonder sihotang)